Hacker Curi Uang Kripto dari Game NFT Bernilai Triliunan Rupiah

Selasa, 05 April 2022 - 08:02 WIB
loading...
Hacker Curi Uang Kripto dari Game NFT Bernilai Triliunan Rupiah
Pencurian uang kripto bisa terjadi lewat kata sandi yang digunakan lebih dari satu orang. Foto: ist
A A A
AMERIKA - Pencurian uang kripto (cryptocurrency) terbesar akhirnyat terkuak. Perusahaan blockchain Ronin System mengungkap, ada komplotan hacker yang mencuri cryptocurrency dari mereka dengan nilai USD600 juta atau lebih dari Rp8,5 triliun.

Melansir dari situs Outlook India, hacker tak dikenal itu mencuri sekitar 173.600 token Ethereum dan 25,5 juta token USD Coin pada 23 Maret 2020.

“Dengan nilai tukar saat ini, dana yang dicuri bernilai sekitar USD615 juta,” ungkap pihak Ronin dalam postingan blognya, dikutip dari Outlook India.

Pihak Ronin sendiri mengatakan, bahwa si peretas telah menggunakan kunci pribadi yang dicuri. Kemudian, menggunakan kata sandi yang diperlukan untuk mengakses dana kripto dan kabur dengan dana tersebut.

Namun, sambung dia, sebagian besar dana yang diretas tersebut masih tersimpan di dompet hacker. ”Kami bekerja secara langsung dengan berbagai instansi pemerintah untuk memastikan para penjahat diadili,” kata Ronin.

Mereka juga sedang berdiskusi dengan Axie Infinity dan memastikan bahwa tidak ada dana pengguna yang hilang karena pembobolan ini.

Sebagai informasi, game Axie Infinity sendiri menggunakan token non-fungible atau NFT bernama AXS yang didukung blockchain Ronin.



Dukungan pun mengalir kepada game Axie Infinity terkait hal ini. “Huobi akan sepenuhnya mendukung AxieInfinity karena berurusan dengan serangan dan pencurian pada Ronin. Setiap aset kripto curian yang ditemukan telah melintasi bursa kami dan jaringan terkait akan ditangani dengan bijaksana,” cuit Huobi Global, perusahaan pertukaran mata uang kripto.
(dan)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1773 seconds (0.1#10.140)