Satelit HawkEye 360 Deteksi Gangguan GPS di Ukraina, Ada Peningkatan Aktivitas Militer Rusia

Sabtu, 05 Maret 2022 - 19:44 WIB
loading...
Satelit HawkEye 360...
Satelit HawkEye 360 membuktikan ada gangguan GPS di dalam dan sekitar Ukraina selama empat bulan terakhir. Foto/Spacenews
A A A
SAN FRANCISCO - Gangguan frekuensi radio GPS dapat menandakan aktivitas militer yang akan dilancarkan. HawkEye 360 membuktikan ada gangguan GPS di dalam dan sekitar Ukraina selama empat bulan terakhir.

Sebelum invasi Rusia 24 Februari 2022 ke Ukraina, perusahaan analitik geospasial yang berbasis di Herndon, Virginia, mencatat gangguan GPS yang terus-menerus dan meningkat di dekat Ukraina. “Ini adalah perang modern, Rusia memanfaatkan teknologi peperangan elektronik terbaru,” kata CEO HawkEye 360 John Serafini kepada SpaceNews melalui email dikutip SINDOnews, Sabtu (5/3/2022).

Konstelasi satelit HawkEye 360 mulai mengumpulkan sinyal interferensi GPS musim gugur lalu dan dengan cepat mengenalinya sebagai sinyal untuk dipantau. HawkEye 360 mengoperasikan konstelasi satelit untuk memantau sinyal frekuensi radio dan menentukan lokasinya.



“Ini adalah perwakilan dari taktik yang dikerahkan pasukan Rusia untuk menurunkan efektivitas aset berbasis ruang angkasa, seperti Sistem Pemosisian Global Amerika Serikat. Gangguan GPS adalah salah satu aspek yang kami lihat buktinya melalui penggunaan konstelasi deteksi sinyal dan kemampuan pemrosesan kami,” kata Serafini.

Sesaat sebelum invasi Rusia dimulai, analis HawkEye 360 mendeteksi gangguan GPS di utara Chernobyl. “Ini menunjukkan integrasi taktik peperangan elektronik dalam operasi militer Rusia untuk melemahkan kemampuan pertahanan Ukraina,” menurut rilis berita HawkEye 360.
Satelit HawkEye 360 Deteksi Gangguan GPS di Ukraina, Ada Peningkatan Aktivitas Militer Rusia


Pada bulan November, HawkEye 360 juga mencatat gangguan GPS di dekat perbatasan antara pasukan pro-Ukraina dan yang didukung Rusia di wilayah Luhansk dan Donetsk. Dengan informasi yang tersedia untuk umum, perusahaan mengkonfirmasi bahwa pengoperasian pesawat tanpa pilot di wilayah tersebut terganggu oleh gangguan tersebut.



Gangguan GPS tidak selalu disengaja. Ini dapat disebabkan secara tidak sengaja oleh sinyal komunikasi yang beroperasi dekat dengan pita frekuensi GPS. Ketergantungan dunia yang semakin besar pada GPS juga telah mendorong pasukan militer dan kartel obat bius untuk berinvestasi dalam peralatan untuk jam atau spoof sinyal GPS dan pemerintah AS untuk mencari sumber cadangan data posisi, navigasi dan waktu yang dapat diandalkan.

“Karena HawkEye 360 dapat memantau ratusan juta kilometer persegi setiap hari, kami dapat memberi tahu klien kapan dan di mana gangguan GPS terjadi, sehingga mereka dapat merespons dengan cepat untuk mengurangi dampaknya,” kata Serafini dalam sebuah pernyataan.
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Gunakan Teknologi Pengindraan,...
Gunakan Teknologi Pengindraan, China Pantau Perubahan Radiasi Matahari
Dibantu Eropa, Diam-diam...
Dibantu Eropa, Diam-diam Ukraina Serang Rusia dari Luar Angkasa
Cara Mengecek Jalan...
Cara Mengecek Jalan Macet atau Tidak Melalui Google Maps, Mudah dan Praktis
Militer AS Uji Coba...
Militer AS Uji Coba Kirim Paket ke Luar Angkasa Pakai Roket Kargo
Rusia Siapkan Platform...
Rusia Siapkan Platform Khusus untuk Blokir Nomor Telepon dan Website Berbahaya
Roket Rusia Angara-1.2...
Roket Rusia Angara-1.2 Bawa Perlengkapan Militer Melesat Menuju Antariksa
Komponen Roket Luar...
Komponen Roket Luar Angkasa Rusia Jatuh ke Bumi
Rusia Kembali Denda...
Rusia Kembali Denda Google karena Tidak Taat Aturan
Bulan dalam Posisi Berbahaya,...
Bulan dalam Posisi Berbahaya, WMF Ungkap Masalahnya
Rekomendasi
Sinopsis Sinetron Kasih...
Sinopsis Sinetron Kasih Jannah Eps 46: Penelusuran Jejak Masa Lalu Nurmala
2 Santri yang Bakar...
2 Santri yang Bakar Junior di Kolaka Utara Jadi Tersangka
AS Kerahkan Pesawat...
AS Kerahkan Pesawat Pengebom B-1B ke Semenanjung Korea, Korut Sebut Gertakan Sembrono
Berita Terkini
Hypernet dan Huawei...
Hypernet dan Huawei Jalin Kemitraan Strategis untuk Pemberdayaan Digital UKM
3 jam yang lalu
Jawaban Kenapa Kucing...
Jawaban Kenapa Kucing Berwarna Oranye Punya Banyak Kelebihan Akhirnya Terungkap
5 jam yang lalu
Cumi-cumi Raksasa Dipertontonkan...
Cumi-cumi Raksasa Dipertontonkan Hidup-hidup untuk Pertama Kalinya
7 jam yang lalu
Ilmuwan Gunakan AI untuk...
Ilmuwan Gunakan AI untuk Bicara dengan Lumba-lumba
7 jam yang lalu
Daftar Kode Redeem FF...
Daftar Kode Redeem FF Free Fire Max Rabu 16 April 2025, Klaim Sekarang!
1 hari yang lalu
Ambisi Indonesia-Rusia...
Ambisi Indonesia-Rusia Bikin Internet Ngebut tapi Murah Meriah
1 hari yang lalu
Infografis
Menhan Australia Telepon...
Menhan Australia Telepon Menteri Sjafrie Terkait Rumor Pangkalan Militer Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved