Terapkan 7 Kebiasaan ini untuk Proteksi Penggunaan Gadget pada Anak
loading...
A
A
A
Sama seperti di dunia nyata, aturan tidak tertulis mengatur perilaku Internet. Orang biasanya menguasainya hanya dengan berkomunikasi secara online, tetapi anak-anak membutuhkan bantuan
untuk menghindari situasi yang membingungkan.
Sebagai orang tua, Anda perlu mendiskusikan beberapa hal yang mungkin mereka hadapi secara online. Misalnya, diskusikan perbedaan antara berkomunikasi melalui email, di jejaring sosial, dan di aplikasi perpesanan.
Penting juga untuk menjelaskan perilaku yang dapat diterima. Satu aturan praktis adalah bertanya sebelum memposting — setiap kali — apakah saya dapat mengatakan ini secara langsung? Menulis penghinaan dan merendahkan orang secara online adalah tindakan lebih dari kasar, itu bisa menjadi konsekuensial.
6. Menata dan mengelola informasi dengan baik
Anak- anak harus belajar mengelola informasi sejak usia dini. Terlebih lagi, mereka harus membiasakan membuat salinan cadangan informasi yang paling
penting.
Maksimalkan drive eksternal — flash drive atau hard drive — atau penyimpanan cloud.
Bicara soal cloud, ini adalah topik penting yang layak didiskusikan secara terpisah. Cloud adalah sumber daya yang hebat, tetapi anak-anak harus berhati-hati dengannya. Terutama, mereka perlu berhati-hati untuk tidak mengizinkan sembarang orang mengakses file penting.
7. Jadwalkan detoks digital reguler
Dengan teknologi digital yang hadir ke hampir setiap aspek kehidupan anak-anak, bukan tidak mungkin mereka akan mendapat informasi yang berlebihan.
Itu berarti anak-anak harus dapat menjauh dan menjadikan Internet sebagai bagian yang bukan prioritas dari kehidupan mereka.
untuk menghindari situasi yang membingungkan.
Sebagai orang tua, Anda perlu mendiskusikan beberapa hal yang mungkin mereka hadapi secara online. Misalnya, diskusikan perbedaan antara berkomunikasi melalui email, di jejaring sosial, dan di aplikasi perpesanan.
Penting juga untuk menjelaskan perilaku yang dapat diterima. Satu aturan praktis adalah bertanya sebelum memposting — setiap kali — apakah saya dapat mengatakan ini secara langsung? Menulis penghinaan dan merendahkan orang secara online adalah tindakan lebih dari kasar, itu bisa menjadi konsekuensial.
6. Menata dan mengelola informasi dengan baik
Anak- anak harus belajar mengelola informasi sejak usia dini. Terlebih lagi, mereka harus membiasakan membuat salinan cadangan informasi yang paling
penting.
Maksimalkan drive eksternal — flash drive atau hard drive — atau penyimpanan cloud.
Bicara soal cloud, ini adalah topik penting yang layak didiskusikan secara terpisah. Cloud adalah sumber daya yang hebat, tetapi anak-anak harus berhati-hati dengannya. Terutama, mereka perlu berhati-hati untuk tidak mengizinkan sembarang orang mengakses file penting.
7. Jadwalkan detoks digital reguler
Dengan teknologi digital yang hadir ke hampir setiap aspek kehidupan anak-anak, bukan tidak mungkin mereka akan mendapat informasi yang berlebihan.
Itu berarti anak-anak harus dapat menjauh dan menjadikan Internet sebagai bagian yang bukan prioritas dari kehidupan mereka.