Pornhub Rilis Negara yang Sering Akses Video Porno, Filipina Masuk Daftar

Minggu, 19 Desember 2021 - 20:28 WIB
loading...
Pornhub Rilis Negara...
Amerika Serikat masih menjadi negara yang paling banyak mengakses video porno di Pornhub. Foto/dok
A A A
SYDNEY - Pornhub telah merilis data tahun 2021 mengenai negara mana yang paling banyak mengonsumsi video mereka. Dalam rilisnya tersebut, Amerika Serikat masih menjadi negara yang paling banyak mengakses video porno.

Dikutip dari News.au, Minggu (19/12/2021), AS tetap di posisi teratas sebagai negara yang paling banyak menonton video porno, diikuti oleh Inggris, Jepang, dan kemudian Prancis.

Australia sendiri masuk dalam daftar 10 negera yang paling sering mengakses Pornhub. Orang Australia sendiri paling sering menonton video kategori Hentai.



Dr Laurie Betitio dari Pusat Kesehatan Seksual Pornhub mengatakan bahwa Hentai sering kali memiliki alur cerita yang lebih kuat daripada jenis porno lainnya yang dapat membuatnya menarik bagi banyak pemirsa.

“Kartun lebih fantastik daripada film porno biasa. Mereka mungkin menawarkan lebih banyak stimulasi visual dalam hal gerakan, sudut, warna, dan ekspresi wajah,” katanya.

Di seluruh dunia, waktu paling favorit untuk mengunjungi situs ini adalah jam 5 pagi dan jam 11 malam. Rata-rata waktu yang dihabiskan di situs turun hampir setengah menit menjadi sembilan menit dan 55 detik.

Pornhub mengaitkan ini dengan 'algoritma pencarian praktis dan tag kategori yang dikuratori dengan baik'. Sedangkan pengguna dari Filipina paling lama mengakses situs dengan rata-rata akses selama 11 menit dan 31 detik.



Kategori yang paling banyak dilihat di situs web adalah Jepang, lesbian dan ebony. Menariknya, kategori guru naik 14 peringkat.

Meningkatnya kategori guru karena banyak yang penasaran setelah guru matematika di Taiwan mengunggah tutorial mengajar kalkulus sambil bugil. Saat ini video tersebut telah memiliki 7.700 pelanggan dan videonya telah ditonton dua juta kali.
(ysw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1821 seconds (0.1#10.140)