Ilmuwan Temukan Bukti Keberadaan Planet di Luar Galaksi Bima Sakti
loading...
Exoplanet di luar galaksi ini, berada di galaksi tetangga Bima Sakti yang dinamakan M51 atau juga Whirlpool Galaxy. Jaraknya sendiri sekitar 28 juta tahun cahaya. FOTO/ IST
A
A
A
CALIFORNIA - Untuk pertama kalinya, para ilmuwan menemukan sebuah kemungkinan bukti planet di luar Galaksi Bima Sakti . Ini pertama kali ditemukan oleh Teleskop milik NASA, Chandra X-Ray Observatory.
Jika terkonfirmasi benar, maka planet ini ribuan kali lebih jauh jaraknya dari banyak exoplanet yang sejauh ini telah ditemukan, demikian dilansir dari The Independent, Rabu (27/10/2021).
BACA JUGA - Rabi Yahudi Yakini Tanda Kehadiran Dajjal Akan Terlihat di Langit pada 2022
Exoplanet di luar galaksi ini, berada di galaksi tetangga Bima Sakti yang dinamakan M51 atau juga Whirlpool Galaxy. Jaraknya sendiri sekitar 28 juta tahun cahaya.
Para peneliti berdasarkan metode risetnya memperkirakan bahwa planet tersebut ukurannya hampir sama dengan Planet Saturnus. Ia juga mengorbit bintang neutron atau Lubang Hitam dalam jarak dua kali lipat dari Saturnus ke Matahari
Akan tetapi para ilmuwan tidak dapat memastikan bahwa kandidat itu benar-benar planet pertama yang terdeteksi di luar galaksi kita.
Satu masalah lagi bahwa data tampaknya menunjukkan dibutuhkan sekitar 70 tahun bagi planet untuk menyeberang di depan pasangan binernya lagi yang berarti tidak akan ada kesempatan untuk menyaksikan planet tersebut terjadi lagi dalam waktu dekat.
Jika terkonfirmasi benar, maka planet ini ribuan kali lebih jauh jaraknya dari banyak exoplanet yang sejauh ini telah ditemukan, demikian dilansir dari The Independent, Rabu (27/10/2021).
BACA JUGA - Rabi Yahudi Yakini Tanda Kehadiran Dajjal Akan Terlihat di Langit pada 2022
Exoplanet di luar galaksi ini, berada di galaksi tetangga Bima Sakti yang dinamakan M51 atau juga Whirlpool Galaxy. Jaraknya sendiri sekitar 28 juta tahun cahaya.
Para peneliti berdasarkan metode risetnya memperkirakan bahwa planet tersebut ukurannya hampir sama dengan Planet Saturnus. Ia juga mengorbit bintang neutron atau Lubang Hitam dalam jarak dua kali lipat dari Saturnus ke Matahari
Akan tetapi para ilmuwan tidak dapat memastikan bahwa kandidat itu benar-benar planet pertama yang terdeteksi di luar galaksi kita.
Satu masalah lagi bahwa data tampaknya menunjukkan dibutuhkan sekitar 70 tahun bagi planet untuk menyeberang di depan pasangan binernya lagi yang berarti tidak akan ada kesempatan untuk menyaksikan planet tersebut terjadi lagi dalam waktu dekat.
(wbs)
Lihat Juga :
