Bisa Jadi Ponsel, Tablet dan Laptop, Ini 7 Cara Unik Bekerja di Samsung Galaxy Z Fold3

JAKARTA - Galaxy Z Fold3 menyasar mereka yang menggunakan smartphone tidak hanya untuk berkomunikasi dan hiburan, tapi juga bekerja. Nah, apa saja hal-hal produktif yang bisa dilakukan di ponsel mulai Rp25 jutaan itu?

Samsung Electronics Indonesia resmi menjual Galaxy Z Fold3 , bersamaan dengan Galaxy Z Flip3 5G mulai 10 September 2021 silam dan menggelar Consumer Launch pada 15 September di kota-kota seperti Jakarta, Bogor, Bandung, dan Surabaya.



Galaxy Z Fold3 menjadi perangkat istimewa bagi Samsung. Bukan hanya menandai adopsi ponsel lipat ke konsumen yang lebih luas. Namun juga membenamkan fitur lengkap yang benar-benar bisa digunakan untuk berbagai kegiatan produktif. Mulai multitasking, membuat konten, menandatangani dokumen, dan masih banyak lagi.

Sebab, Galaxy Z Fold3 dirancang sebagai powerhouse, perangkat daily driver terbaik bagi mereka yang memang sangat produktif di ponselnya. Nah, apa saja yang bisa dilakukan Galaxy Z Fold3 untuk produktivitas?

1. Memanfaatkan Benefit Dua Layar

Form factor lipat membuat Galaxy Z Fold3 punya 2 layar. Berbentuk smartphone dan tablet. Layar cover berukuran 6.2-inci HD+ Dynamic AMOLED 2X (2,268 x 832), 387 ppi, dengan adaptive refresh rate 120Hz.

Sementara layar utama (tablet) berukuran 7.6-inci QXGA+ Dynamic AMOLED 2X Infinity Flex Display (2208 x 1768), dengan dukungan S Pen, 374 ppi, dan adaptive refresh rate 120Hz.

Nah, pengguna bisa melakukan kustomisasi berdasarkan aplikasi yang paling sering dipakai. Layar cover cocok untuk aplikasi-aplikasi yang di akses cepat. Misalnya Samsung Health, WhatsApp, kalender, aplikasi transportasi online Grab atau Gojek, PeduliLindungi, hingga aplikasi perbankan.

Sementara di layar tablet pengguna bisa memaksimalkan aplikasi produktif seperti Microsoft Office, Canva, Gmail/email kantor, dan lainnya.