Xiaomi Jamin Garansi 2 Tahun untuk RedmiBook 15 dengan 39 Titik Service Center
loading...
A
A
A
JAKARTA - RedmiBook 15 adalah laptop pertama Xiaomi di Indonesia. Dan ternyata mereka sudah memikirkan semuanya. Termasuk, soal dukungan garansi dan layanan purna jual.
Memang alasan mengapa Xiaomi berani membawa RedmiBook 15 ke Indonesia ada tiga. Pertama, adanya kebutuhan konsumen terhadap laptop terjangkau dan spesifikasi tinggi untuk bekerja dan sekolah.
Kedua, Xiaomi ingin menghadirkan beragam produk elektronik, tidak hanya smartphone, tapi juga AIoT di Indonesia. Lebih dari 40 produk AIoT sudah dihadirkan untuk pasar Tanah Air saat ini.
Ketiga, mereka telah memiliki layanan penjualan dan purna jual yang jauh lebih baik. Xiaomi sudah membangun jaringan ritel dengan ribuan karyawan yang tersebar di sejumlah titik di Indonesia. Tepatnya 300 Xiaomi Store, termasuk Mi Shop, agar konsumen semakin mudah mendapatkan produk.
Selain itu, pengguna produk Xiaomi juga dimanjakan dengan layanan purna jual yang sudah tersebar di 150 titik di Indonesia.
Di tengah kondisi pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM, pengguna tetap bisa mendapatkan produk melalui program “Mi Store from Home” atau “Mi Shop from Home”, serta layanan purna jual “Mi Service from Home” yang bisa diakses tanpa harus meninggalkan rumah.
Nah, khusus untuk Redmibook 15, Xiaomi tetap mengutamakan layanan aftersales. Mereka memberi jaminan garansi 2 tahun untuk mesin dan 1 tahun untuk baterai.
Lalu, pengguna RedmiBook 15 juga dimanjakan dengan jaringan Service Center hingga 39 titik, ditambah layanan mail-in yang memudahkan konsumen untuk mengklaim garansi jika lokasinya berada di luar titik wilayah tersebut.
Sebagai perbandingan, vendor Asus teracatat memiliki 29 service centre resmi di seluruh Indonesia menurut situs resmi mereka.
Memang alasan mengapa Xiaomi berani membawa RedmiBook 15 ke Indonesia ada tiga. Pertama, adanya kebutuhan konsumen terhadap laptop terjangkau dan spesifikasi tinggi untuk bekerja dan sekolah.
Kedua, Xiaomi ingin menghadirkan beragam produk elektronik, tidak hanya smartphone, tapi juga AIoT di Indonesia. Lebih dari 40 produk AIoT sudah dihadirkan untuk pasar Tanah Air saat ini.
Ketiga, mereka telah memiliki layanan penjualan dan purna jual yang jauh lebih baik. Xiaomi sudah membangun jaringan ritel dengan ribuan karyawan yang tersebar di sejumlah titik di Indonesia. Tepatnya 300 Xiaomi Store, termasuk Mi Shop, agar konsumen semakin mudah mendapatkan produk.
Selain itu, pengguna produk Xiaomi juga dimanjakan dengan layanan purna jual yang sudah tersebar di 150 titik di Indonesia.
Di tengah kondisi pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM, pengguna tetap bisa mendapatkan produk melalui program “Mi Store from Home” atau “Mi Shop from Home”, serta layanan purna jual “Mi Service from Home” yang bisa diakses tanpa harus meninggalkan rumah.
Nah, khusus untuk Redmibook 15, Xiaomi tetap mengutamakan layanan aftersales. Mereka memberi jaminan garansi 2 tahun untuk mesin dan 1 tahun untuk baterai.
Lalu, pengguna RedmiBook 15 juga dimanjakan dengan jaringan Service Center hingga 39 titik, ditambah layanan mail-in yang memudahkan konsumen untuk mengklaim garansi jika lokasinya berada di luar titik wilayah tersebut.
Sebagai perbandingan, vendor Asus teracatat memiliki 29 service centre resmi di seluruh Indonesia menurut situs resmi mereka.