Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
PPKM Diperpanjang Ditemani Redmi Note 10 5G dan RedmiBook 15
loading...
Redmi Note 10 5G dan RedmiBook 15 menjadi perangkat ponsel dan laptop yang bisa digunakan untuk produktifitas selama PPKM. Foto: Sindonews/Danang Arradian
A
A
A
JAKARTA - RedmiBook 15 dan Redmi Note 10 5G diklaim sebagai pasangan ideal dalam meningkatkan kualitas kerja ataupun belajar selama masa PPKM Level 4 yang baru saja diperpanjang oleh Presiden Jokowi.
Karena Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat di Indonesia (PPKM) diperpanjang hingga 9 Agustus 2021 mendatang, artinya sebagian besar kegiatan akan kembali dilakukan di rumah. Para pekerja melanjutkan Work From Home (WFH), dan seperti biasa pelajar tetap melakukan School From Home (SFH).
Country Director Xiaomi Indonesia Alvin Tse mengatakan, dua perangkat terbaru mereka laptop RedmiBook 15 dan ponsel Redmi Note 10 5G memang dirancang untuk menunjang WFH maupun SFH.
Redmi Note 10 5G dibanderol mulai Rp2 jutaan. Ponsel tersebut sudah dilengkapi dual-SIM 5G yang bisa aktif bersamaan serta prosesor MediaTek Dimensity 700 yang memiliki arsitektur 7 nm.
Sementara itu, RedmiBook 15 yang dibanderol Rp7 juta memiliki layar 15.6” FHD, prosesor Intel Core Tiger Lake 10 nm, RAM 8GB DDR4 3200MHz, HDD 256GB SATA, serta Windows 10 Home. Ini adalah spesifikasi yang ideal untuk bekerja, ataupun sekolah.
”Kedua perangkat tersebut terjangkau, tapi sudah bisa memenuhi kebutuhan untuk sekolah ataupun bekerja di rumah,” katanya.
Memakai Redmi Note 10 5G untuk Sekolah
![PPKM Diperpanjang Ditemani Redmi Note 10 5G dan RedmiBook 15]()
Redmi Note 10 5G adalah ponsel 5G paling terjangkau Xiaomi. Memang saat ini jaringan 5G masih belum merata. Tapi, jika nantinya jaringan 5G diperluas oleh operator, ponsel ini sudah bisa langsung mengoptimalkannya. Bahkan, bisa memakai dua kartu 5G aktif sekaligus.
Redmi Note 10 5G juga memakai prosesor MediaTek Dimensity 700, prosesor 5G paling terjangkau, tapi juga sangat gegas. Karena menggunakan manufaktur 7 nm.
Performanya sendiri sangat baik. Pengalaman Sindonews dalam bermain game, scrolling media sosial terasa responsif dan lancar. Salah satunya karena dukungan layar 90 Hz.
Jika bermain game mainstream seperti Mobile Legend, PUBG Mobile, dan CoD Mobile cukup nyaman, maka mengakses aplikasi produktivitas, pembelajaran dan video streaming seperti Zoom atau Google Meet sangat lancar.
Karena Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat di Indonesia (PPKM) diperpanjang hingga 9 Agustus 2021 mendatang, artinya sebagian besar kegiatan akan kembali dilakukan di rumah. Para pekerja melanjutkan Work From Home (WFH), dan seperti biasa pelajar tetap melakukan School From Home (SFH).
Country Director Xiaomi Indonesia Alvin Tse mengatakan, dua perangkat terbaru mereka laptop RedmiBook 15 dan ponsel Redmi Note 10 5G memang dirancang untuk menunjang WFH maupun SFH.
Redmi Note 10 5G dibanderol mulai Rp2 jutaan. Ponsel tersebut sudah dilengkapi dual-SIM 5G yang bisa aktif bersamaan serta prosesor MediaTek Dimensity 700 yang memiliki arsitektur 7 nm.
Sementara itu, RedmiBook 15 yang dibanderol Rp7 juta memiliki layar 15.6” FHD, prosesor Intel Core Tiger Lake 10 nm, RAM 8GB DDR4 3200MHz, HDD 256GB SATA, serta Windows 10 Home. Ini adalah spesifikasi yang ideal untuk bekerja, ataupun sekolah.
”Kedua perangkat tersebut terjangkau, tapi sudah bisa memenuhi kebutuhan untuk sekolah ataupun bekerja di rumah,” katanya.
Memakai Redmi Note 10 5G untuk Sekolah
Redmi Note 10 5G adalah ponsel 5G paling terjangkau Xiaomi. Memang saat ini jaringan 5G masih belum merata. Tapi, jika nantinya jaringan 5G diperluas oleh operator, ponsel ini sudah bisa langsung mengoptimalkannya. Bahkan, bisa memakai dua kartu 5G aktif sekaligus.
Redmi Note 10 5G juga memakai prosesor MediaTek Dimensity 700, prosesor 5G paling terjangkau, tapi juga sangat gegas. Karena menggunakan manufaktur 7 nm.
Performanya sendiri sangat baik. Pengalaman Sindonews dalam bermain game, scrolling media sosial terasa responsif dan lancar. Salah satunya karena dukungan layar 90 Hz.
Jika bermain game mainstream seperti Mobile Legend, PUBG Mobile, dan CoD Mobile cukup nyaman, maka mengakses aplikasi produktivitas, pembelajaran dan video streaming seperti Zoom atau Google Meet sangat lancar.
Explore More