Usia 38, CEO Baru TikTok Beli Bungalow Seharga Rp900 Miliar di Singapura
loading...
Shou Zi Chew dan istrinya, Vivian Kao, membeli rumah mewah di Singapura seharga hampir Rp1 triliun. Keduanya bertemu di Harvard. Foto: Ist
A
A
A
SINGAPURA - TikTok memang baru berganti CEO. Namanya, Shou Zi Chew. Dan ia sedang berencana untuk membeli bungalow seharga USD63,5 juta (Rp911 miliar).
Properti tersebut berada di wilayah Queen Astrid Park. Ini adalah salah satu perumahan termewah di Singapura.
Bungalow disini dimaksudkan sebagai rumah satu lantai dan menempani wilayah yang luas. Total luas tanahnya adalah 3.000 meter persegi, dan sudah ada bangunan tua berdiri disitu.
Chew berencana untuk merenovasi bangunan tersebut. Juru bicara TikTok menolak mengomentari pembelian yang dilakukan CEO-nya.
Properti tersebut menjadi perumahan yang paling didambakan di Singapura. Karena hanya sedikit sekali rumah di Singapura yang memiliki wilayah luas. Terutama yang memiliki luas tanah diatas 1.400 meter persegi.
Broker real estat Bruce Lye mengatakan bahwa penjualan ini akan jadi penjualan termahal di aera tersebut. ”Pembeli tertarik dengan Queen Astrid Park karena eksklusivitasnya. Tidak banyak transaksi terjadi di area ini karena memang sangat jarang orang menjual,” katanya.
Selain lokasi, nilai jual properti baru Chew yang dilaporkan adalah ukurannya. Tanahnya relatif datar, yang memudahkan sang pemiliki untuk membangun bungalow baru di tanah tersebut.
![Usia 38, CEO Baru TikTok Beli Bungalow Seharga Rp900 Miliar di Singapura]()
Pemandangannya juga indah. Yakni rumah dan pepohonan di taman Queen Astrid Park.
Chew, 38, bukan satu-satunya miliarder teknologi yang membeli bungalo mewah di Singapura.
Pada Juli silam, CEO Grab Anthony Tan merogoh kocek USD30 juta (Rp430 miliar) untuk sebuah bungalow super mewah di dekat Bin Tong Park.
Beberapa minggu sebelum itu, CEO perusahaan game SecretLab yang berusia 28 tahun menghabiskan hampir USD27 juta (Rp380 miliar) untuk sebuah bungalo mewah di Caldecott Hill.
Dan pada Mei, Lye jadi broker penjualan sebesar USD47 juta (Rp674 miliar) dari sebuah bungalow mewah kepada milarder teknologi di Cluny Hill, kurang dari 10 menit berkendara dari Queen Astrid Park.
Properti tersebut berada di wilayah Queen Astrid Park. Ini adalah salah satu perumahan termewah di Singapura.
Bungalow disini dimaksudkan sebagai rumah satu lantai dan menempani wilayah yang luas. Total luas tanahnya adalah 3.000 meter persegi, dan sudah ada bangunan tua berdiri disitu.
Chew berencana untuk merenovasi bangunan tersebut. Juru bicara TikTok menolak mengomentari pembelian yang dilakukan CEO-nya.
Properti tersebut menjadi perumahan yang paling didambakan di Singapura. Karena hanya sedikit sekali rumah di Singapura yang memiliki wilayah luas. Terutama yang memiliki luas tanah diatas 1.400 meter persegi.
Broker real estat Bruce Lye mengatakan bahwa penjualan ini akan jadi penjualan termahal di aera tersebut. ”Pembeli tertarik dengan Queen Astrid Park karena eksklusivitasnya. Tidak banyak transaksi terjadi di area ini karena memang sangat jarang orang menjual,” katanya.
Selain lokasi, nilai jual properti baru Chew yang dilaporkan adalah ukurannya. Tanahnya relatif datar, yang memudahkan sang pemiliki untuk membangun bungalow baru di tanah tersebut.
.png)
Pemandangannya juga indah. Yakni rumah dan pepohonan di taman Queen Astrid Park.
Chew, 38, bukan satu-satunya miliarder teknologi yang membeli bungalo mewah di Singapura.
Pada Juli silam, CEO Grab Anthony Tan merogoh kocek USD30 juta (Rp430 miliar) untuk sebuah bungalow super mewah di dekat Bin Tong Park.
Beberapa minggu sebelum itu, CEO perusahaan game SecretLab yang berusia 28 tahun menghabiskan hampir USD27 juta (Rp380 miliar) untuk sebuah bungalo mewah di Caldecott Hill.
Dan pada Mei, Lye jadi broker penjualan sebesar USD47 juta (Rp674 miliar) dari sebuah bungalow mewah kepada milarder teknologi di Cluny Hill, kurang dari 10 menit berkendara dari Queen Astrid Park.
Lihat Juga :
(dan)
