Xiaomi Mi Smart Band 6 Bisa Langsung Tahu Pemiliknya Sedang Jalan, Lari, atau Bersepeda
loading...
A
A
A
JAKARTA - Fitur deteksi otomatis kegiatan olah raga membuat Mi Smart Band 6 menjadi smartband yang fungsional, serta meningkatkan semangat/keinginan untuk berolahraga disela-sela Work From Home (WFH).
Diberlakukannya PPKM Darurat Jawa-Bali secara tidak langsung membuat kita lebih banyak berada di rumah. Bagi sebagian orang, termasuk Sindonews, terlalu banyak duduk di depan laptop untuk bekerja berdampak negatif.
Mulai sakit pinggang, kurang minum air putih, hingga berat badan naik lantaran tidak banyak bergerak.
Menggunakan smartband seperti Xiaomi Mi Smart Band 6 yang dibanderol Rp500 ribuan ini cukup mendorong semangat Sindonews untuk berolahraga.
Sebab, Mi Smart Band 6 akan mencatat hasil olah raga lewat aplikasi Mi Fit. Mulai dari denyut jantung, jarak, langkah, durasi, dan masih banyak lagi.
Sehingga kita bisa mengetahui hasil olah raga yang kita lakukan, serta pencapaian/perubahan yang terjadi.
Menariknya lagi, Xiaomi mempermudah kegiatan olah raga ini lewat fitur yang disebut Detect Activity di Mi Smart Band 6. Ini penting bagi mereka yang baru mulai berolahraga rutin, atau bahkan yang rutin berolahraga.
Fungsi fitur ini adalah Mi Smart Band 6 bisa mendeteksi secara otomatis 6 kegiatan olahraga umum. Kegiatan olah raga tersebut adalah Walking, Running, Cycling, Elliptical dan Rowing Machine.
Elliptical (sepeda statis) dan Rowing Machine (olah raga kardiovaskular) adalah olah raga yang biasa ditemukan di tempat gym/fitness menggunakan alat.
Dengan fitur tersebut, maka Mi Smart Band 6 otomatis bisa mengenali kegiatan olah raga tanpa harus di aktifkan terlebih dulu.
Cara mengaktifkan Detect Activity di Mi Smart Band 6 adalah:
1. Ketuk 2x untuk menyalakan Mi Smart Band 6, swipe ke bawah.
2. Sentuh Settings
3. Scroll ke bawah, temukan Detect Activity
4. Centang olah raga yang ingin dikenali oleh Mi Band. Sindonews memilih Walking, Running, dan Cycling.
Nah, setelah fitur Detect Activity aktif, maka Sindonews bisa langsung berjalan atau jogging tanpa harus repot menyalakan fitur Running atau Walking lagi di Mi Smart Band 6. Sederhana, tapi praktis.
Secara total, Mi Smart Band 6 sendiri memiliki 30 jenis olahraga yang dapat dideteksi. Termasuk beberapa olahraga yang dapat dilakukan dari rumah seperti Zumba, Pilates, dan HIIT.
Beberapa fitur yang di favoritkan Sindonews di Mi Band 6 selain Detect Activity adalah ukuran layar yang besar, tapi tetap hemat baterai. Baterai 125 mAh-nya tahan dipakai lebih dari 12 hari tanpa charging! (klaim Xiaomi 14 hari).
Dengan banderol hanya Rp500 ribu, pengguna juga mendapat layar yang cukup besar.
Ini penting, karena problem smartband dengan layar terlalu kecil adalah kesulitan navigasi sentuh untuk mengakses menu/perintah.
Layar full-screen AMOLED 1.56” (326 PPI) yang 50% lebih besar dari Mi Band 5 itu juga memudahkan melihat informasi yang terpampang di layar.
Fitur lain yang berguna adalah PAI (Personal Activity Intelligence) yang dapat memprediksi seberapa besar dampak olahraga menggunakan Mi Band terhadap kebugaran tubuh pengguna. Ini adalah indikator untuk melihat kebugaran tubuh penggunanya.
Fitur seperti SpO2 termasuk cukup sering digunakan oleh Sindonews di masa gelombang kedua Covid-19 ini. Untuk mengetahui kadar saturasi oksigen di dalam darah.
Kemudian, kenyamanan digunakannya, ringannya, serta tahan air, membuat ada yang kurang ketika keluar rumah tidak mengenakan Mi Band 6.
Ini adalah perangkat sederhana, ringkas, dan terjangkau untuk mereka yang baru mulai dan masuk ke ekosistem smartband. Jika dirasakan cocok dan butuh, nantinya mereka bisa upgrade ke smartwatch.
Diberlakukannya PPKM Darurat Jawa-Bali secara tidak langsung membuat kita lebih banyak berada di rumah. Bagi sebagian orang, termasuk Sindonews, terlalu banyak duduk di depan laptop untuk bekerja berdampak negatif.
Mulai sakit pinggang, kurang minum air putih, hingga berat badan naik lantaran tidak banyak bergerak.
Menggunakan smartband seperti Xiaomi Mi Smart Band 6 yang dibanderol Rp500 ribuan ini cukup mendorong semangat Sindonews untuk berolahraga.
Sebab, Mi Smart Band 6 akan mencatat hasil olah raga lewat aplikasi Mi Fit. Mulai dari denyut jantung, jarak, langkah, durasi, dan masih banyak lagi.
Sehingga kita bisa mengetahui hasil olah raga yang kita lakukan, serta pencapaian/perubahan yang terjadi.
Menariknya lagi, Xiaomi mempermudah kegiatan olah raga ini lewat fitur yang disebut Detect Activity di Mi Smart Band 6. Ini penting bagi mereka yang baru mulai berolahraga rutin, atau bahkan yang rutin berolahraga.
Fungsi fitur ini adalah Mi Smart Band 6 bisa mendeteksi secara otomatis 6 kegiatan olahraga umum. Kegiatan olah raga tersebut adalah Walking, Running, Cycling, Elliptical dan Rowing Machine.
Elliptical (sepeda statis) dan Rowing Machine (olah raga kardiovaskular) adalah olah raga yang biasa ditemukan di tempat gym/fitness menggunakan alat.
Dengan fitur tersebut, maka Mi Smart Band 6 otomatis bisa mengenali kegiatan olah raga tanpa harus di aktifkan terlebih dulu.
Cara mengaktifkan Detect Activity di Mi Smart Band 6 adalah:
1. Ketuk 2x untuk menyalakan Mi Smart Band 6, swipe ke bawah.
2. Sentuh Settings
3. Scroll ke bawah, temukan Detect Activity
4. Centang olah raga yang ingin dikenali oleh Mi Band. Sindonews memilih Walking, Running, dan Cycling.
Nah, setelah fitur Detect Activity aktif, maka Sindonews bisa langsung berjalan atau jogging tanpa harus repot menyalakan fitur Running atau Walking lagi di Mi Smart Band 6. Sederhana, tapi praktis.
Secara total, Mi Smart Band 6 sendiri memiliki 30 jenis olahraga yang dapat dideteksi. Termasuk beberapa olahraga yang dapat dilakukan dari rumah seperti Zumba, Pilates, dan HIIT.
Beberapa fitur yang di favoritkan Sindonews di Mi Band 6 selain Detect Activity adalah ukuran layar yang besar, tapi tetap hemat baterai. Baterai 125 mAh-nya tahan dipakai lebih dari 12 hari tanpa charging! (klaim Xiaomi 14 hari).
Dengan banderol hanya Rp500 ribu, pengguna juga mendapat layar yang cukup besar.
Ini penting, karena problem smartband dengan layar terlalu kecil adalah kesulitan navigasi sentuh untuk mengakses menu/perintah.
Layar full-screen AMOLED 1.56” (326 PPI) yang 50% lebih besar dari Mi Band 5 itu juga memudahkan melihat informasi yang terpampang di layar.
Fitur lain yang berguna adalah PAI (Personal Activity Intelligence) yang dapat memprediksi seberapa besar dampak olahraga menggunakan Mi Band terhadap kebugaran tubuh pengguna. Ini adalah indikator untuk melihat kebugaran tubuh penggunanya.
Fitur seperti SpO2 termasuk cukup sering digunakan oleh Sindonews di masa gelombang kedua Covid-19 ini. Untuk mengetahui kadar saturasi oksigen di dalam darah.
Kemudian, kenyamanan digunakannya, ringannya, serta tahan air, membuat ada yang kurang ketika keluar rumah tidak mengenakan Mi Band 6.
Ini adalah perangkat sederhana, ringkas, dan terjangkau untuk mereka yang baru mulai dan masuk ke ekosistem smartband. Jika dirasakan cocok dan butuh, nantinya mereka bisa upgrade ke smartwatch.
(dan)