Annyeong Haseo, Pemerintah Korea Cari Startup untuk K-Startup Grand Challenge 2021
loading...
A
A
A
Sebagai informasi, K-Startup Grand Challenge pertama kali diluncurkan pada 2016, bertujuan untuk memperluas ekosistem kewirausahaan terbuka di Asia dan membantu evolusi Korea Selatan menjadi pusat bisnis dan startup di regional.
Pada 2020, walau dunia tengah dilanda Covid-19, jumlah startup yang mendaftar acara tersebut justru naik 58 persen. Sebanyak 2.648 tim mendaftar dari 118 negara.
Beberapa startup dari seluruh dunia sudah berekspansi ke Korea Selatan dan Asia timur melalui program ini.
Salah satunya adalah Ommo Technologies, perusahaan kesehatan asal Texas, Amerika Serikat, yang sudah memperluas jangkauannya ke Pasar Asia dengan berpartisipasi di program KSGC 2020.
Sejak bergabung dengan program KSGC pada musim panas 2020, Ommo technologies sudah meraup investasi USD3 juta yang dimotori oleh investor Korea.
”KSGC membantu membuka jalan kami untuk menjangkau mitra dan investor potensial. Pemerintah Korea tak hanya mendukung startup dalam negeri, tetapi juga membantu startup internasional menemukan rumahnya di Korea. Ketika berhasil menjalankan bisnis di Korea, maka seluruh Asia sudah dalam jangkauan,” beber Kyul Ko, Co-founder dan COO, Ommo Technologies.
Walau masih dilanda pandemi, pertumbuhan startup di Korea masih menggembirakan.
Startup Chat API asal Korea, Senbird, misalnya, memperoleh dana USD100 melalui pendanaan Seri C, hingga meningkatkan valuasinya menjadi USD1.05 miliar. Senbird sekarang menjadi salah satu dari 12 startup unicorn dari Korea Selatan.
Perusahaan e-commerce terbesar Korea, Coupang, juga berhasil meraih dana USD4.6 miliar melalui penawaran umum perdana (IPO) di Amerika Serikat pada tahun ini.
Pada kuartal pertama 2021, setidaknya 34 perusahaan (banyak di antaranya adalah startup) sudah mengajukan permohonan IPO ke Korea Exchange (KRX).
Pada 2020, walau dunia tengah dilanda Covid-19, jumlah startup yang mendaftar acara tersebut justru naik 58 persen. Sebanyak 2.648 tim mendaftar dari 118 negara.
Beberapa startup dari seluruh dunia sudah berekspansi ke Korea Selatan dan Asia timur melalui program ini.
Salah satunya adalah Ommo Technologies, perusahaan kesehatan asal Texas, Amerika Serikat, yang sudah memperluas jangkauannya ke Pasar Asia dengan berpartisipasi di program KSGC 2020.
Sejak bergabung dengan program KSGC pada musim panas 2020, Ommo technologies sudah meraup investasi USD3 juta yang dimotori oleh investor Korea.
”KSGC membantu membuka jalan kami untuk menjangkau mitra dan investor potensial. Pemerintah Korea tak hanya mendukung startup dalam negeri, tetapi juga membantu startup internasional menemukan rumahnya di Korea. Ketika berhasil menjalankan bisnis di Korea, maka seluruh Asia sudah dalam jangkauan,” beber Kyul Ko, Co-founder dan COO, Ommo Technologies.
Walau masih dilanda pandemi, pertumbuhan startup di Korea masih menggembirakan.
Startup Chat API asal Korea, Senbird, misalnya, memperoleh dana USD100 melalui pendanaan Seri C, hingga meningkatkan valuasinya menjadi USD1.05 miliar. Senbird sekarang menjadi salah satu dari 12 startup unicorn dari Korea Selatan.
Perusahaan e-commerce terbesar Korea, Coupang, juga berhasil meraih dana USD4.6 miliar melalui penawaran umum perdana (IPO) di Amerika Serikat pada tahun ini.
Pada kuartal pertama 2021, setidaknya 34 perusahaan (banyak di antaranya adalah startup) sudah mengajukan permohonan IPO ke Korea Exchange (KRX).
(dan)