Peringkat kedua di tempati oleh WhatsApp sebanyak 31,5 persen dari responden yang menemukan isu hoaks. Lalu diikuti YouTube dengan angka 14,9 persen. Sementara, konten yang paling banyak ditemukan mengandung isu hoaks adalah soal politik sebesar 67,2 persen. Kemudian isu soal kesehatan dan agama yang masing-masing mendapat persentase 46,3 persen dan 33,2 persen.
Survei itu juga menemukan bahwa keluarga dan tokoh agama merupakan sumber informasi yang paling banyak dipercaya masyarakat Indonesia.
Temuan di lapangan, para responden menaruh kepercayaan tertinggi untuk informasi yang bersumber dari tokoh agama. Angkanya mencapai 50,6 persen yang menajwab percaya terhadap tokoh agama. Dan diurutan kedua sebanyak 49,3 persen responden menjawab percaya pada keluarga dan saudara. (Baca juga : Emoh Nyensor, Vietnam Ancam Tutup Paksa Operasional Facebook )
Baca Juga:
"Ternyata paling banyak dari tokoh agama yang paling dipercaya melebihi keluarga dan saudara yang kedua baru keluarga dan saudara," kata Direktur Katadata Insight Center Mulya Amri saat pemaparan hasil survei, Jumat (20/11/2020)
(wsb)