Kenapa Sih Produk Smart Speaker Kurang Laku di Indonesia?

Selasa, 27 Oktober 2020 - 14:14 WIB
loading...
A A A
Salah satu alasan mengapa Apple membuat HomePods mini yang lebih kecil dan terjangkau, agar semakin banyak orang menggunakan ekosistem Apple.

HomePod mini dibanderol USD99, jauh lebih murah dibanding HomePod pertama dirilis pada 2018 di harga USD349. Bersaing langsung dengan Amazon Echo dan Google Nest Audio di harga USD99.

Tapi, pertanyaan terbesarnya adalah, mengapa smart speaker ini tidak jadi produk yang seksi di Indonesia?

1. Belum Butuh
Kenapa Sih Produk Smart Speaker Kurang Laku di Indonesia?

Smart speaker Amazon Echo bisa menjadi otak di smart home.

Walau ponsel kita sudah sangat pintar, tapi seberapa sering Anda menggunakan perintah suara langsung di ponsel? Saya hanya sesekali memakainya, hanya untuk mengaktifkan alarm. “Oke Google, bangunkan saya jam 6 pagi!”. Selebihnya, tidak terlalu butuh.

2. Dilema Bahasa
Walau Google sudah bisa mengenali bahasa Indonesia dengan baik, tapi Siri dan Alexa terbatas pada bahasa Inggris. Padahal, aplikasi tersebut optimal memakai bahasa Inggris. Terkadang bahkan lafal bahasa Inggris “medok” tidak dikenali oleh Siri atau Alexa.

3. Tidak Selalu Lebih Cepat
Daripada menanyakan ke Google, “Ok Google, berapa suhu hari ini?” dan menunggu di jawab oleh smart speaker, lebih cepat meraih smartphone dan mengintip lewat widget.

4. Belum Punya Ekosistemnya
Jika di rumah tidak ada perangkat pintar lain seperit TV atau lampu, maka fungsi smart speaker tidak akan optimal. Karena esensi smart speaker adalah otak di smart home. Punya otaknya saja tanpa ada badannya, kok kurang berfaedah.

5. Promonya Belum diptimalkan
Rasanya belum ada brand yang berupaya mendorong smart speaker, karena memang perkembangan ekosistem smart home di Indonesia sendiri belum terlalu solid atau baru mulai.

6. Tidak Sekarang
Mungkin ada waktunya nanti ketika produk smart home semakin banyak ditemui, semakin terjangkau, maka smart speaker akan mendapatkan posisinya. Yang jelas, tidak sekarang.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1185 seconds (0.1#10.140)