Android Murah? Awas Jebakan! 1 Juta Perangkat Android Disusupi Badbox 2.0!
loading...

Badbox 2.0 adalah ancaman nyata bagi keamanan pengguna perangkat Android di seluruh dunia. Foto: Gemini AI
A
A
A
JAKARTA - Ancaman berbahaya kembali mengintai jutaan pengguna perangkat Android. Riset terbaru mengungkap setidaknya satu juta perangkat Android murah, mulai dari TV box hingga sistem infotainment mobil, telah disusupi backdoor rahasia yang memungkinkan pelaku kejahatan siber melakukan penipuan iklan dan berbagai aksi ilegal lainnya.
Ekosistem Badbox 2.0 yang berbasis di Tiongkok kini memperluas jaringan kejahatan mereka dengan taktik yang lebih canggih dan sulit dideteksi.
Human Security, perusahaan keamanan siber, mengungkapkan temuan mengejutkan ini secara eksklusif kepada WIRED.
“Setidaknya satu juta perangkat Android, termasuk TV box, tablet, proyektor, dan sistem infotainment mobil, telah terinfeksi malware yang mengubah mereka menjadi botnet yang dikendalikan oleh penjahat siber. Perangkat-perangkat yang terinfeksi ini digunakan untuk berbagai macam penipuan iklan dan layanan proxy residensial, yang memungkinkan operator mereka menggunakan koneksi internet korban untuk merutekan dan menyamarkan lalu lintas web,”.
Gavin Reid, Chief Information Security Officer Human Security, menjelaskan, semua ini terjadi tanpa sepengetahuan pengguna yang membeli perangkat tersebut hanya untuk menonton Netflix atau kebutuhan lainnya.
Ekosistem Badbox 2.0 yang berbasis di Tiongkok kini memperluas jaringan kejahatan mereka dengan taktik yang lebih canggih dan sulit dideteksi.
Human Security, perusahaan keamanan siber, mengungkapkan temuan mengejutkan ini secara eksklusif kepada WIRED.
“Setidaknya satu juta perangkat Android, termasuk TV box, tablet, proyektor, dan sistem infotainment mobil, telah terinfeksi malware yang mengubah mereka menjadi botnet yang dikendalikan oleh penjahat siber. Perangkat-perangkat yang terinfeksi ini digunakan untuk berbagai macam penipuan iklan dan layanan proxy residensial, yang memungkinkan operator mereka menggunakan koneksi internet korban untuk merutekan dan menyamarkan lalu lintas web,”.
Gavin Reid, Chief Information Security Officer Human Security, menjelaskan, semua ini terjadi tanpa sepengetahuan pengguna yang membeli perangkat tersebut hanya untuk menonton Netflix atau kebutuhan lainnya.
Lihat Juga :