Mengenal Kapsul Bunuh Diri Sarco: Teknologi Kontroversial yang Menggemparkan Dunia

Sabtu, 28 September 2024 - 10:05 WIB
loading...
Mengenal Kapsul Bunuh...
Seorang staf Sarco menunjukkan kapsul bunuh diri yang menjadi perdebatan. Foto: AFP
A A A
SWISS - Seorang wanita asal Amerika Serikat mengakhiri hidupnya dengan kapsul bunuh diri 'Sarco' di Swiss, memicu perdebatan sengit tentang etika dan legalitasnya.

Seorang wanita berusia 64 tahun dari Amerika Serikat baru-baru ini meninggal dunia dengan bunuh diri menggunakan kapsul Sarco di sebuah retret hutan di Swiss.

Perangkat tersebut menyampaikan pesan yang menghantui di saat-saat terakhirnya: “Jika Anda ingin mati, tekan tombol ini,” lapor AFP.
Kapsul Sarco, dengan desain futuristiknya, beroperasi dengan mengisi nitrogen, yang menyebabkan kematian melalui hipoksia.

Kapsul seukuran manusia yang dioperasikan sendiri ini telah menimbulkan pertanyaan hukum dan etika di Swiss, di mana eutanasia aktif ilegal.

Pada hari kapsul tersebut digunakan, Menteri Dalam Negeri Swiss, Elisabeth Baume-Schneider, mengatakan kepada anggota parlemen bahwa Sarco tetap “tidak legal,” yang menyebabkan perdebatan baru seputar penggunaannya.

Apa itu Kapsul Sarco?
Mengenal Kapsul Bunuh Diri Sarco: Teknologi Kontroversial yang Menggemparkan Dunia

Kapsul Sarco, kependekan dari sarkofagus, adalah perangkat eutanasia kontroversial yang menarik perhatian dunia.

Kapsul yang dapat dilepas dan dicetak 3D ini dipasang pada dudukan dan berisi tabung nitrogen cair, yang memungkinkan individu untuk mengakhiri hidup mereka melalui asfiksia gas inert.

Pertama kali diperkenalkan di Swiss pada 2019, kapsul ini menawarkan cara bagi orang untuk mati tanpa memerlukan pengawasan medis. Kapsul ini melepaskan gas nitrogen di dalam dan mengurangi kadar oksigen hingga jumlah yang mematikan.

Kapsul Sarco adalah gagasan Philip Nitschke, seorang dokter Australia yang dikenal karena advokasinya untuk bunuh diri sejak 1990-an. Karyanya telah memainkan peran penting dalam diskusi yang sedang berlangsung seputar etika dan legalitas eutanasia, menurut CNN.

Kapsul Sarco yang dapat dicetak 3D membutuhkan biaya lebih dari Rp10 miliar untuk penelitian dan pengembangan di Belanda selama 12 tahun, menurut AFP.

Bagaimana cara kerja kapsul Sarco?

Kapsul Sarco menggantikan oksigen di dalam dengan nitrogen, yang mengakibatkan kematian akibat hipoksia. Untuk mengoperasikan kapsul Sarco, individu yang ingin mati harus mengikuti beberapa langkah:

Untuk menggunakan Sarco, individu harus terlebih dahulu lulus penilaian psikiatri.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Tanpa Obat, Ilmuwan...
Tanpa Obat, Ilmuwan Temukan Metode Menghilangkan Rasa Depresi
Kisah Pilu Remaja yang...
Kisah Pilu Remaja yang Bunuh Diri Setelah Pacaran dengan Chatbot
Akibat Kasus Robot Bunuh...
Akibat Kasus Robot Bunuh Diri, Korsel Lakukan Evaluasi Jam Kerja
Lindungi Remaja, Instagram...
Lindungi Remaja, Instagram Kontrol Ketat Konten Bunuh Diri
Terinspirasi dari The...
Terinspirasi dari The Simpsons, Mesin Bunuh Diri Siap Diluncurkan
Clearforce Kembangkan...
Clearforce Kembangkan Teknologi Pencegah Veteran Perang Amerika Bunuh Diri
Google Hadirkan Layar...
Google Hadirkan Layar Teks Khusus untuk Cegah Pencarian Cara Bunuh Diri
Nah Loh, Ilmuwan Temukan...
Nah Loh, Ilmuwan Temukan Fakta Bunuh Diri Meningkat saat Bulan Purnama
Mengungkap Boddah Sosok...
Mengungkap Boddah Sosok Misterius yang Menemani Kurt Cobain Bunuh Diri
Rekomendasi
Terungkap Alasan PB...
Terungkap Alasan PB POBSI Hadirkan Juara Dunia Biliar ke Indonesia
Kisaran Gaji Lulusan...
Kisaran Gaji Lulusan S1 Harvard University Berdasar Hasil Survei
MKD DPR Segera Panggil...
MKD DPR Segera Panggil Reyen Pono dan Ahmad Dhani Periksa Dugaan Penghinaan Marga
Berita Terkini
Dunia Gonjang-Ganjing,...
Dunia Gonjang-Ganjing, Kripto Kok Santai? Intip Rahasia Bitcoin Jadi Benteng Investasi di Tengah Krisis!
1 jam yang lalu
Fokus Masa Depan, LG...
Fokus Masa Depan, LG Bangun Jalinan Konektivitas dengan Mahasiswa
2 jam yang lalu
Kacamata Ray-Ban Dilengkapi...
Kacamata Ray-Ban Dilengkapi Teknologi Penerjemah Bahasa dan Mengirim Pesan
10 jam yang lalu
Hypernet Technologies...
Hypernet Technologies Mendukung Digitalisasi Administrasi Kesehatan Rumah Sakit
17 jam yang lalu
Tangkap Tren di Kalangan...
Tangkap Tren di Kalangan Gen Z, LG Subscribe Makin Diminati di Korea Selatan
20 jam yang lalu
Israel Kenalkan Robdozer,...
Israel Kenalkan Robdozer, Robot Pembunuh Berteknologi AI
22 jam yang lalu
Infografis
9 Negara Asia Lolos...
9 Negara Asia Lolos Piala Dunia U-17 2025, Indonesia Wakil ASEAN
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved