Pelanggaran Kode Sumber Microsoft oleh Midnight Blizzard Berbuntut Panjang

TEXAS - Minggu lalu, Microsoft mengungkapkan bahwa kelompok peretas Rusia yang dikenal sebagai "Midnight Blizzard" telah berhasil mencuri beberapa kode sumber perusahaan.



Pelanggaran tersebut terjadi pada bulan Januari ketika peretas menggunakan kredensial yang dicuri untuk mengakses lingkungan pengujian Microsoft Cloud.

Meskipun aksesnya singkat, menimbulkan kekhawatiran tentang potensi pencurian data dan eksploitasi kode sumber. Microsoft telah memberi tahu beberapa lembaga pemerintah AS yang terkena dampak pelanggaran, termasuk Departemen Urusan Veteran (VA), Badan Media Global (GMA), dan Peace Corps.

Sementara Microsoft sedang menyelidiki pelanggaran dan mengambil langkah-langkah untuk memperkuat keamanannya, masih banyak pertanyaan yang belum terjawab.

Bagaimana peretas mendapatkan kredensial? Apa sebenarnya yang mereka curi? Apakah ada data sensitif yang terlibat? Dan apa implikasi jangka panjang dari pelanggaran ini?

Microsoft telah menyatakan komitmennya untuk transparansi dan bekerja sama dengan lembaga yang terkena dampak untuk mengatasi pelanggaran tersebut.

Namun, mengingat sifat rumit dari serangan siber dan potensi konsekuensinya, kemungkinan jawaban lengkap atas pertanyaan-pertanyaan ini akan membutuhkan waktu.