Cegah Judi Online, Kominfo Gunakan Jurus SMS Blast, Seberapa Efektif?

Rabu, 19 Juni 2024 - 10:18 WIB
loading...
Cegah Judi Online, Kominfo...
Kementerian Komunikasi dan Informatika menggunakan SMS Blast untuk memberi edukasi masyarakat dalam mencegah judi online. Foto: Antara
A A A
JAKARTA - Sejak sepekan lalu, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) melancarkan SMS blast dalam upaya mencegah praktik judi online.

“Edukasi judi online melalui SMS blast sudah kita mulai," kata Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi.

Menurut Budi, upaya edukasi menggunakan SMS blast dilakukan rutin dilakukan setiap hari bekerja sama dengan operator-operator seluler yang beroperasi di Indonesia.

Dalam SMS blast yang terbaru, Kementerian Komunikasi dan Informatika mengingatkan warga mengenai bahaya judi online.

Pesan yang disebarkan kepada warga pada Minggu berbunyi, "Judi Online Bahaya dan Merusak Pengguna. Jangan Pernah Mencoba. Jaga Masa Depan Penuh Bahagia".

Memang, SMS Blast bisa jadi salah satu media edukasi untuk mengkomunikasikan dampak negatif judi online. Tapi, menggunakan SMS juga memiliki keterbatasan. Misalnya, pesan SMS terbatas pada ratusan karakter saja. Ini menyulitkan penyampaian informasi kompleks atau materi edukasi yang lebih mendalam.

Selain itu, penerima acap menganggap SMS blast sebagai spam, terutama jika tidak relevan atau terlalu sering. Ini dapat menyebabkan pesan diabaikan atau bahkan diblokir.

Selain itu, SMS blast bersifat satu arah, sehingga tidak memungkinkan adanya interaksi langsung dengan penerima. Ini menyulitkan untuk mendapatkan umpan balik atau melakukan diskusi.

Selain melancarkan SMS Blast, Kementerian Komunikasi dan Informatika selaku penanggung jawab bidang pencegahan dalam Satuan

Tugas Pemberantasan Judi Daring (Satgas Judi Online) mengklaim sudah rutin memutus akses ke situs-situs bermuatan judi online.

Baca Juga: Judi Online Makin Canggih, Pakai Deposit Pulsa untuk Hindari Pelacakan

Sejak 17 Juli 2023 hingga 13 Juni 2024, Kementerian Komunikasi dan Informatika telah memblokir 2.945.150 konten judi online.

Kominfo juga telah mengajukan permintaan penutupan 555 akun e-wallet yang berkaitan dengan aktivitas judi online kepada Bank Indonesia serta pemblokiran 5.779 rekening bank terkait judi online ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sejak 18 September 2023 hingga28Mei2024.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Ciptakan Ruang Digital...
Ciptakan Ruang Digital yang Aman, Menkomdigi Sarankan Beralih ke eSIM
Indonesia Hapus 1,3...
Indonesia Hapus 1,3 Juta Konten Berbahaya Terkait Pornografi dan Judi Online
YouTube Perketat Aturan...
YouTube Perketat Aturan Soal Konten Judi Online
Akses Medsos untuk Anak...
Akses Medsos untuk Anak Dibatasi, Tayangan TV Diminta Lebih Mendidik
Raline Shah Dilantik...
Raline Shah Dilantik Jadi Staf Khusus Komdigi, Fifi Aleyda Yahya Jadi Dirjen Komunikasi
Komdigi Kejar Selebgram...
Komdigi Kejar Selebgram Promotor Judi Online, Siap Bersih-bersih Ruang Digital 2025
OJK Blokir 14.117 Rekening...
OJK Blokir 14.117 Rekening Bank Terkait Judi Online per Maret 2025
PPATK Ungkap Pemain...
PPATK Ungkap Pemain Judi Online Mayoritas Berpenghasilan di Bawah Rp5 Juta
Marak Judi Online hingga...
Marak Judi Online hingga Pornografi, Kapolri: 169.686 Situs Diajukan untuk Diblokir Komdigi
Rekomendasi
Dukung Kebijakan Bahlil,...
Dukung Kebijakan Bahlil, Abdul Rahman Farisi Soroti Hilirisasi dan Kedaulatan SDA
Sinar Mas Kirim 500...
Sinar Mas Kirim 500 Pegawai Ikuti Pendidikan dan Pelatihan Komcad
Menko AHY Paparkan Empat...
Menko AHY Paparkan Empat Prioritas Pembangunan Infrastruktur di 2025
Berita Terkini
Apple Kembangkan Chip...
Apple Kembangkan Chip untuk Kacamata Pintar
Kenapa Tidak Ada yang...
Kenapa Tidak Ada yang Berani Bongkar Makam Kaisar China Pertama? Ini Jawabannya
Uji Kekuatan Smartphone,...
Uji Kekuatan Smartphone, Samsung Ciptakan Robot Pantat
Bill Gates Berencana...
Bill Gates Berencana Sumbangkan Separuh Harta Kekayaanya
Beredar, ASUS Vivobook...
Beredar, ASUS Vivobook S14 Laptop AI Terbaik 2025
Dugaan Korupsi Besar...
Dugaan Korupsi Besar Melibatkan Microsoft Terkuak, Begini Modusnya
Infografis
India Gunakan S-400...
India Gunakan S-400 Rusia dan Drone Israel untuk Lawan Pakistan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved