Mengenal LignoSat, Satelit Luar Angkasa dari Kayu yang Segera Diluncurkan

Senin, 19 Februari 2024 - 12:45 WIB
loading...
Mengenal LignoSat, Satelit...
Satelit LignoSat akan menjadi wahana luar angkasa pertama di dunia dari kayu. (Foto: Kyoto University)
A A A
JAKARTA - Misi eksplorasi ke luar angkasa semakin banyak dilakukan baik oleh badan antariksa milik negara maupun perusahaan swasta. Rata-rata pesawat luar angkasa dan satelit yang diluncurkan berbahan logam sehingga berpotensi menjadi sampah luar angkasa.

Tak ingin luar angkasa dan atmosfer Bumi dipenuhi sampah, NASA bersama Badan Eksplorasi Antariksa Jepang (JAXA) menciptakan satelit berbahan kayu. Wahana luar angkasa ini sudah selesai dibuat dan akan diluncurkan dalam waktu dekat.

Satelit LignoSat ini akan menjadi wahana luar angkasa pertama di dunia dari kayu, sebagai upaya untuk menjadikan operasi penerbangan antariksa ramah lingkungan.

Dilansir dari Wion, Senin (19/2/2024), satelit kecil ini dibangun oleh para ilmuwan di Universitas Kyoto bekerja sama dengan perusahaan kehutanan Sumitomo Forestry. Para ilmuwan percaya bahwa sifat biodegradasi satelit ini dapat membantu melestarikan lingkungan Bumi.



Saat ini, stratosfer Bumi tergenang oleh partikel logam dari wahana antariksa, termasuk satelit, yang sebagian besar terbuat dari aluminium.

"Semua satelit yang kembali ke atmosfer Bumi akan terbakar dan membuat partikel alumina kecil, yang akan melayang di atmosfer atas selama bertahun-tahun. Pada akhirnya, ini akan mempengaruhi lingkungan Bumi," kata Takao Doi, astronaut Jepang dan insinyur kedirgantaraan di Universitas Kyoto.

Sementara efek jangka panjang dari logam-logam ini belum diketahui pada tahap ini, para ahli berpendapat bahwa hal ini dapat merusak lapisan ozon Bumi yang rapuh.

Mempertimbangkan kelestarian lingkungan, para ilmuwan telah mencari alternatif dengan para peneliti di universitas Jepang menemukan kayu yang tidak terbakar atau membusuk di ruang hampa udara. Namun, kayu ini cepat terbakar menjadi abu halus saat kembali masuk ke atmosfer Bumi, sehingga meminimalkan kerusakan lingkungan.



Untuk memilih jenis kayu yang tepat, para ilmuwan telah melalui berbagai profil kayu sebelum memutuskan menggunakan kayu dari pohon magnolia yang terbukti paling kuat. Setelah berhasil menguji sampel kayu di International Space Station (ISS) awal tahun ini, para ilmuwan menyatakan satelit uji tersebut siap diluncurkan.

Diperkirakan LignoSat yang memiliki ukuran sekitar sebesar cangkir kopi, akan beroperasi di ruang angkasa setidaknya selama enam bulan sebelum diizinkan masuk ke atmosfer atas. Jika peluncuran LignoSat berhasil dan berkinerja baik di ruang angkasa, hal ini dapat membuka pintu untuk penggunaan kayu sebagai bahan konstruksi untuk satelit.
(msf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Gunakan Teknologi Pengindraan,...
Gunakan Teknologi Pengindraan, China Pantau Perubahan Radiasi Matahari
Meluncur Tak Terkendali,...
Meluncur Tak Terkendali, Roket SpaceX Meledak di Luar Angkasa
Roket Luar Angkasa Komersial...
Roket Luar Angkasa Komersial Batal Meluncur di Menit Terakhir
Komponen Roket Luar...
Komponen Roket Luar Angkasa Rusia Jatuh ke Bumi
Sampah Luar Angkasa...
Sampah Luar Angkasa Terdeteksi Akan Berjatuhan ke Bumi
India Kembali Luncurkan...
India Kembali Luncurkan Satelit Navigasi ke Luar Angkasa
China Ciptakan Paduan...
China Ciptakan Paduan Logam Sakti Anti Api, Bikin Pesawat Hipersonik Siap Ngebut
Gulungan Logam Berukuran...
Gulungan Logam Berukuran Raksasa Jatuh dari Langit
Turki Berhasil Luncurkan...
Turki Berhasil Luncurkan Satelit Turksat 6A, Ini Misi Utamanya
Rekomendasi
Petani Huma di Sukabumi...
Petani Huma di Sukabumi Tewas Tertembak Peluru Nyasar Pemburu Babi Hutan
MUI Jakut Dukung Polisi...
MUI Jakut Dukung Polisi Jaga Kamtibmas di Wilayah Pelabuhan Tanjung Priok
3 Langkah Rusia untuk...
3 Langkah Rusia untuk Merebut Crimea dari Ukraina, Apa Saja?
Berita Terkini
Diselimuti Jutaan Telur...
Diselimuti Jutaan Telur Raksasa, Gunung Berapi Bawah Laut Purba Ditemukan
4 jam yang lalu
Apa Itu Rumah Modular?...
Apa Itu Rumah Modular? Smart Cottage LG yang Jadi Tempat Tinggal Masa Depan Berteknologi Canggih
4 jam yang lalu
AI Jadi Kunci LG untuk...
AI Jadi Kunci LG untuk Menguasai Pasar Peralatan Rumah Tangga di Asia
6 jam yang lalu
Meta Gunakan AI untuk...
Meta Gunakan AI untuk Deteksi Umur Pengguna di Bawah Umur
21 jam yang lalu
YouTube Akan Terjemahkan...
YouTube Akan Terjemahkan Bahasa secara Otomatis dengan AI
1 hari yang lalu
Perang Dagang dengan...
Perang Dagang dengan AS, China Yakin Akan Jadi Penguasa Teknologi Chip
2 hari yang lalu
Infografis
Mengenal Rudal Houthi...
Mengenal Rudal Houthi Yaman yang Baru Saja Menyerang Israel
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved