3 Negara Ini Tuding Teknologi Biometrik Worldcoin Berbahaya
loading...
A
A
A
Dengan banyak kekhawatiran dipicukan, Worldcoin, proyek kripto didirikan CEO OpenAI, menghadapi pengawasan yang ketat secara global karena badan regulator menyuarakan kekhawatiran terkait penanganan informasi pribadi dan data biometrik perusahaan.
Tak hanya dikritik oleh negara-negara berkembangan, negara-negara maju Eropa seperti Jerman dan Inggris juga melakukan pemeriksaan terhadap Worldcoin.
"Kami mencatat peluncuran Worldcoin di Inggris dan akan melakukan penyelidikan lebih lanjut," kata juru bicara Kantor Komisi Informasi Inggris kepada Reuters, dikutip dari Yahoo Finance, Jumat (22/9/2023).
Sejak November 2022, Pengawasan Perlindungan Data (BayLDA) Jerman telah memulai penyelidikan terhadap aktivitas Worldcoin.
Pimpinan BayLDA, Michael Will mangatakan bahwa teknologi seperti Worldcoin berpotensi disalahgunakan untuk mengirimkan informasi keuangan dan menimbulkan risiko bagi pengguna Worldcoin.
Tak hanya dikritik oleh negara-negara berkembangan, negara-negara maju Eropa seperti Jerman dan Inggris juga melakukan pemeriksaan terhadap Worldcoin.
"Kami mencatat peluncuran Worldcoin di Inggris dan akan melakukan penyelidikan lebih lanjut," kata juru bicara Kantor Komisi Informasi Inggris kepada Reuters, dikutip dari Yahoo Finance, Jumat (22/9/2023).
Sejak November 2022, Pengawasan Perlindungan Data (BayLDA) Jerman telah memulai penyelidikan terhadap aktivitas Worldcoin.
Pimpinan BayLDA, Michael Will mangatakan bahwa teknologi seperti Worldcoin berpotensi disalahgunakan untuk mengirimkan informasi keuangan dan menimbulkan risiko bagi pengguna Worldcoin.
(wbs)