Ilmuwan Prediksi pada Tanggal Ini Bumi Akan Ditabrak Asteroid Berdaya Ledak Tinggi
loading...
i Bumi Akan Ditabrak Asteroid Berdaya Ledak Tinggi. FOTO/ IFL SCIENCE
A
A
A
JAKARTA - Para ilmuwan memprediksi asteroid Bennu akan menabrak Bumi pada 24 September 2182. Asteroid i ni berukuran sekitar 492 meter dan memiliki massa sekitar 80 juta ton.
BACA JUGA - NASA Ungkap Gambar Penjelajahan di Asteroid Bennu
Jika menabrak Bumi, Bennu akan melepaskan energi yang setara dengan 22 bom atom.
Seperti dilansir dari Daily Star, Senin (18/9/2023), kemungkinan tabrakan Bennu dengan Bumi adalah 1 banding 2.700, atau sekitar 0,037%. Ini berarti bahwa ada kemungkinan 99,963% bahwa Bennu tidak akan menabrak Bumi.
Namun, para ilmuwan tetap memantau Bennu dengan cermat. Mereka menggunakan data dari pesawat ruang angkasa OSIRIS-REx, yang melakukan misi ke Bennu pada tahun 2018 dan 2020. Data ini telah membantu para ilmuwan untuk memperbarui model mereka tentang jalur Bennu.
Jika Bennu memang menabrak Bumi, tabrakan itu akan menimbulkan kerusakan yang signifikan. Asteroid itu akan menciptakan kawah selebar beberapa kilometer dan melepaskan gelombang kejut yang dapat menyebabkan kerusakan di area yang luas.
Para ilmuwan sedang mengembangkan teknologi untuk menangkal asteroid yang berpotensi berbahaya. Salah satu teknologi tersebut adalah sistem pendorong yang dapat digunakan untuk mengubah jalur asteroid.
Teknologi lain yang sedang dikembangkan adalah sistem laser yang dapat menghancurkan asteroid.
Meskipun kemungkinan tabrakan Bennu dengan Bumi sangat kecil, penting untuk tetap memantau asteroid ini. Bennu adalah salah satu asteroid yang paling berbahaya yang diketahui, dan tabrakan dengan Bumi akan memiliki dampak yang menghancurkan.
Bennu adalah asteroid yang sangat aktif secara geologis. Ia memiliki banyak lubang besar dan gundukan, yang kemungkinan besar disebabkan oleh tumbukan dengan asteroid lain atau komet. Bennu juga memiliki banyak puing-puing yang mengorbitnya, yang kemungkinan besar disebabkan oleh tumbukan yang sama.
BACA JUGA - NASA Ungkap Gambar Penjelajahan di Asteroid Bennu
Jika menabrak Bumi, Bennu akan melepaskan energi yang setara dengan 22 bom atom.
Seperti dilansir dari Daily Star, Senin (18/9/2023), kemungkinan tabrakan Bennu dengan Bumi adalah 1 banding 2.700, atau sekitar 0,037%. Ini berarti bahwa ada kemungkinan 99,963% bahwa Bennu tidak akan menabrak Bumi.
Namun, para ilmuwan tetap memantau Bennu dengan cermat. Mereka menggunakan data dari pesawat ruang angkasa OSIRIS-REx, yang melakukan misi ke Bennu pada tahun 2018 dan 2020. Data ini telah membantu para ilmuwan untuk memperbarui model mereka tentang jalur Bennu.
Jika Bennu memang menabrak Bumi, tabrakan itu akan menimbulkan kerusakan yang signifikan. Asteroid itu akan menciptakan kawah selebar beberapa kilometer dan melepaskan gelombang kejut yang dapat menyebabkan kerusakan di area yang luas.
Para ilmuwan sedang mengembangkan teknologi untuk menangkal asteroid yang berpotensi berbahaya. Salah satu teknologi tersebut adalah sistem pendorong yang dapat digunakan untuk mengubah jalur asteroid.
Teknologi lain yang sedang dikembangkan adalah sistem laser yang dapat menghancurkan asteroid.
Meskipun kemungkinan tabrakan Bennu dengan Bumi sangat kecil, penting untuk tetap memantau asteroid ini. Bennu adalah salah satu asteroid yang paling berbahaya yang diketahui, dan tabrakan dengan Bumi akan memiliki dampak yang menghancurkan.
Bennu adalah asteroid yang sangat aktif secara geologis. Ia memiliki banyak lubang besar dan gundukan, yang kemungkinan besar disebabkan oleh tumbukan dengan asteroid lain atau komet. Bennu juga memiliki banyak puing-puing yang mengorbitnya, yang kemungkinan besar disebabkan oleh tumbukan yang sama.
(wbs)
Lihat Juga :
