Didukung AI Generatif, Pencarian Google Jadi Lebih Menarik
loading...
Tiga bulan lalu, Google mulai menguji Search Generative Experience (SGE) yang didukung AI, yang menggunakan AI generatif untuk meringkas permintaan pencarian bagi pengguna. Foto/Ist
A
A
A
MENLO PAR - Tiga bulan lalu, Google mulai menguji Search Generative Experience (SGE) yang didukung AI, yang menggunakan AI generatif untuk meringkas permintaan pencarian bagi pengguna. Alat ini mendapat sambutan yang sangat positif, dan Google terus menambahkan fitur ke pengalaman tersebut.
Pembaruan yang baru diumumkan ini akan mencakup beberapa area, seperti mengintegrasikan definisi interaktif ke dalam respons yang dihasilkan AI, membantu memahami informasi pengkodean, dan meningkatkan pembelajaran saat menjelajahi konten web.
Google mengumumkan beberapa tambahan untuk SGE hari ini, salah satunya adalah definisi interaktif yang dimasukkan ke dalam respons yang dihasilkan AI. Fitur ini dirancang untuk membantu pengguna memahami istilah atau konsep asing dengan memungkinkan mereka mengetuk atau mengarahkan kursor ke kata dan melihat pratinjau definisi.
Baca juga; Pembaruan Google Search, Hadirkan Alat Penghapus Info Pribadi
Pengguna ini juga dapat melakukan pratinjau diagram atau gambar yang relevan, sehingga membuatnya lebih mudah dipahami. Pemrogram akan senang mengetahui bahwa SGE sekarang akan membantu Anda memahami kode yang dihasilkannya dengan menambahkan penyorotan sintaks.
“Ini berarti bagian penting dari kode, seperti kata kunci, komentar, dan string, akan disorot dengan warna berbeda, sehingga Anda dapat melihatnya dengan mudah. Ini akan membantu pengguna menganalisis dan memperbaiki kode saat mengatasi bug,” tulis laman Androidpolice, Kamis (17/8/2023).
![Didukung AI Generatif, Pencarian Google Jadi Lebih Menarik]()
Pembaruan terbesar, adalah fitur baru yang disebut Search Generative Experience While Browsing yang dapat Anda gunakan di aplikasi Google di Android dan iOS, akan segera hadir di desktop Chrome. Saat Anda membuka artikel tertentu dengan aplikasi ini, Anda dapat mengetuk untuk melihat daftar poin-poin penting yang dibuat oleh SGE, membuat artikel panjang lebih mudah dibaca.
Poin disertai dengan link sumber yang membawa Anda ke bagian yang relevan dalam artikel. Selain itu, ada opsi "Jelajahi di halaman" yang menampilkan pertanyaan yang dijawab oleh artikel, yang dapat Anda pilih untuk melompat ke bagian yang relevan di artikel.
Baca juga; Google Siap Luncurkan Mesin Pencari Baru Berteknologi AI
Fitur Saat Menjelajah baru ini hanya berfungsi pada artikel yang dapat dibaca semua orang secara gratis, bukan artikel dengan paywalls. Google telah mengklarifikasi bahwa penerbit akan mempertahankan kemampuan untuk menentukan status aksesibilitas konten mereka, yang memungkinkan mereka untuk mengontrol bagaimana konten mereka didistribusikan.
Fitur pengkodean dan SGE Saat Menjelajah keluar hari ini dan harus diaktifkan di akun Anda sebelum Anda dapat menggunakannya. Namun, definisi dalam respons yang dihasilkan AI akan "hadir di Chrome di desktop dalam beberapa hari ke depan".
Pembaruan yang baru diumumkan ini akan mencakup beberapa area, seperti mengintegrasikan definisi interaktif ke dalam respons yang dihasilkan AI, membantu memahami informasi pengkodean, dan meningkatkan pembelajaran saat menjelajahi konten web.
Google mengumumkan beberapa tambahan untuk SGE hari ini, salah satunya adalah definisi interaktif yang dimasukkan ke dalam respons yang dihasilkan AI. Fitur ini dirancang untuk membantu pengguna memahami istilah atau konsep asing dengan memungkinkan mereka mengetuk atau mengarahkan kursor ke kata dan melihat pratinjau definisi.
Baca juga; Pembaruan Google Search, Hadirkan Alat Penghapus Info Pribadi
Pengguna ini juga dapat melakukan pratinjau diagram atau gambar yang relevan, sehingga membuatnya lebih mudah dipahami. Pemrogram akan senang mengetahui bahwa SGE sekarang akan membantu Anda memahami kode yang dihasilkannya dengan menambahkan penyorotan sintaks.
“Ini berarti bagian penting dari kode, seperti kata kunci, komentar, dan string, akan disorot dengan warna berbeda, sehingga Anda dapat melihatnya dengan mudah. Ini akan membantu pengguna menganalisis dan memperbaiki kode saat mengatasi bug,” tulis laman Androidpolice, Kamis (17/8/2023).
Pembaruan terbesar, adalah fitur baru yang disebut Search Generative Experience While Browsing yang dapat Anda gunakan di aplikasi Google di Android dan iOS, akan segera hadir di desktop Chrome. Saat Anda membuka artikel tertentu dengan aplikasi ini, Anda dapat mengetuk untuk melihat daftar poin-poin penting yang dibuat oleh SGE, membuat artikel panjang lebih mudah dibaca.
Poin disertai dengan link sumber yang membawa Anda ke bagian yang relevan dalam artikel. Selain itu, ada opsi "Jelajahi di halaman" yang menampilkan pertanyaan yang dijawab oleh artikel, yang dapat Anda pilih untuk melompat ke bagian yang relevan di artikel.
Baca juga; Google Siap Luncurkan Mesin Pencari Baru Berteknologi AI
Fitur Saat Menjelajah baru ini hanya berfungsi pada artikel yang dapat dibaca semua orang secara gratis, bukan artikel dengan paywalls. Google telah mengklarifikasi bahwa penerbit akan mempertahankan kemampuan untuk menentukan status aksesibilitas konten mereka, yang memungkinkan mereka untuk mengontrol bagaimana konten mereka didistribusikan.
Fitur pengkodean dan SGE Saat Menjelajah keluar hari ini dan harus diaktifkan di akun Anda sebelum Anda dapat menggunakannya. Namun, definisi dalam respons yang dihasilkan AI akan "hadir di Chrome di desktop dalam beberapa hari ke depan".
(wib)
Lihat Juga :
