Tetris, Game Uni Soviet yang Jadi Rebutan Jepang dan AS

Minggu, 14 Mei 2023 - 16:05 WIB
loading...
A A A
Untuk menjaga hak cipta Tetris, Uni Soviet membuat Elorg yaitu perusahaan yang mengatur segala perizinan dan lisensi terkait game Tetris.

Perusahaan Elorg menetapkan dua perusahaan di dunia yang diberi izin untuk menjual Tetris, yaitu Atari dan Nintendo.

Atari adalah perusahaan game yang berasal dari Amerika, mereka diizinkan untuk menjual Tetris di Perangkat Komputer.

Sedangkan Nintendo adalah perusahaan Jepang yang diberi izin untuk menjual Tetris di perangkat yang lebih kecil semacam gadget.

Namun setelah itu, Atari ternyata melanggar perjanjiannya dengan menjual Tetris di gadget yang berukuran kecil, yang dapat dimasukkan ke dalam kantong.

Mengetahui itu, Nintendo pun menuntut Atari. Kemudian dalam beberapa tahun kedua perusahaan ini menjadi tidak akur.

Tetris populer pada 1988 dalam bentuk permainan elektronik bernama Game Boy yang diluncurkan oleh Nintendo.

Dulunya Nintendo ingin memasukkan game-nya sendiri, yaitu Super Mario Bros ke dalam Game Boy. Namun tidak jadi dilakukan, mengingat Tetris lebih menarik perhatian semua orang, dibandingkan Super Mario bros yang waktu itu hanya disukai anak-anak.

Hingga tahun 1996, akhirnya perusahaan bernama Tetris Company didirikan guna mengurus semua lisensi, pelatihan, dan perizinan.

Kini Tetris juga sudah ada dalam Xbox One dan Playstation 4 dengan nama tetris Ultimate, yang merupakan hasil kerja sama dari Ubisoft dan Tetris Company.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2546 seconds (0.1#10.140)