5 Fakta Prof Sulianti Saroso, Dokter Pejuang yang Menjadi Google Doodle Hari Ini

Rabu, 10 Mei 2023 - 11:53 WIB
loading...
A A A
Saat itu, Sul telah memiliki Certificate of Public Health Administration dari Universitas London. Akhirnya, dia pun ditempatkan di Yogyakarta sebagai Kepala Jawatan Kesehatan Ibu dan Anak Kementerian Kesehatan RI.

Pada program kerjanya, Sulianti pernah menggalang dukungan publik untuk program kesehatan ibu dan anak, termasuk pengendalian angka kelahiran melalui pendidikan seks dan gerakan keluarga berencana (KB).

Namun, program yang disarankannya tersebut ditolak. Bahkan, dia sempat mendapat teguran juga dari Kementerian Kesehatan. Sul tetap tidak menyerah, dia masih terus memperjuangkan ide program KB miliknya.

Selain program KB, catatan sejarah bidang kesehatan Indonesia juga mencatat bahwa Sulianti ini turut berjasa dalam hal pencegahan dan pengendalian penyakit menular.

4. Hampir Tak Pernah Suntik Pasien

Pada kariernya sebagai dokter, Sulianti Saroso disebut hampir tidak pernah menyuntik pasiennya. Hal ini dikatakan sendiri oleh anaknya yang bernama Dita Saroso.

‘’Ibu itu hampir-hampir tak pernah menyuntik orang atau menulis resep,’’ ucap sang putri, Dita Saroso seperti dikutip dari Indonesia.go.id, Rabu (10/5/2023).

5. Namanya Disematkan di RS

Atas banyaknya jasa yang diberikan Sul selama mengabdi, namanya disematkan pada Rumah Sakit Pusat Infeksi (RSPI) di kawasan Sunter, Jakarta Utara. RS tersebut menjadi rujukan utama setiap kali muncul wabah penyakit menular, termasuk Covid-19 pada awal 2020 lalu.

Itulah sejumlah fakta tentang Sulianti Saroso yang perlu diketahui.
(bim)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3137 seconds (0.1#10.140)