Bikin Iri, Elon Musk Akui Menggratiskan Centang Biru ke 3 Tokoh Ini

Senin, 24 April 2023 - 10:00 WIB
loading...
Bikin Iri, Elon Musk...
Pebasket LeBron James, novelis Stephen King, dan aktor berkebangsaan Belanda William Shatner mendapat centang biru gratis. Foto: ist
A A A
JAKARTA - Twitter resmi mengakhiri era centang biru lama. Maksudnya, pemilik centang biru baik itu influncer, artis, politikus, dan figur lainnya tidak lagi bisa ditandai centang biru. Mengapa? Karena media sosial milik Elon Musk tersebut mewajibkan para penggunanya untuk mengeluarkan biaya langganan bulanan apabila ingin mendapatkan tanda centang biru.

Sejak resmi dilakukan pada Jumat (20/4) silam, tampak centang biru pada akun “terverifikasi” seperti selebriti, jurnalis, hingga pejabat satu per satu mulai hilang. Namun anehnya, ada tiga orang tokoh yang centang biru pada akunnya tidak hilang sama sekali.

Mereka juga mengaku tidak membayar sepeserpun untuk membuat akun Twitter berbayar alias Twitter Blue tersebut. Usut punya usut ternyata sang CEO Elon Musk memang sengaja “mentraktir” mereka untuk mendapatkan akun Twitter Blue.

Ketiga orang itu yakni pebasket terkenal LeBron James, novelis Stephen King, dan aktor berkebangsaan Belanda William Shatner. Dilansir dari Gizmochina, Stephen King sebelumnya mengaku bahwa dirinya sama sekali tidak berlangganan Twitter Blue dan tidak mendaftarkan nomor telepon pribadinya. Namun tanda centang biru terlihat di akunnya.

Melihat cuitan Stephen King di Twitter, Musk menjawabnya santai seakan mengonfirmasi bahwa dia telah membayar akun Twitter Blue King.
“Sama-sama, namaste,” tulis Musk.

Demkian juga halnya dengan LeBron James yang menyatakan tidak akan membayar apapun untuk Twitter Blue.

Manager menyebut James tidak mengeluarkan biaya verifikasi, namun akunnya masih tetap centang biru. Ternyata akun James ditawari langganan secara
gratis ke Twitter Blue.

Musk mengakui bahwa dirinya memang memberikan tanda centang biru itu secara cuma-cuma kepada tiga orang. “Hanya Shatner, LeBron, dan King,” tulis Musk dalam sebuah postingan.



Hal ini tentunya menimbulkan kontroversi jagat media maya. Beberapa menyebut kebijakan verifikasi Twitter yang baru memihak kepada tokoh selebriti tertentu.

Sementara pengguna lainnya harus mengeluarkan biaya langganan untuk mendapatkannya. Ada pula yang menyoroti transparansi kebijakan Twitter terkait akun Twitter Blue masih belum jelas bagisemuapengguna.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3251 seconds (0.1#10.140)