CEO TikTok Shou Zi Chew Mendadak Populer Disidang Kongres Amerika Serikat

Sabtu, 25 Maret 2023 - 15:14 WIB
loading...
CEO TikTok Shou Zi Chew...
CEO TikTok Shou Zi Chew. Foto: Istimewa
A A A
JAKARTA - CEO TikTok Shou Chew dinilai berhasil dalam menjawab sejumlah pertanyaan anggota kongres Amerika Serikat (AS). Sidang CEO TikTok Shou Chew di kongres pun mendapat perhatian netizen.

Seperti diungkapkan Twitter Daemoen @Mentimoen. Dikatakan, yang membuat Shou Chew lolos dari sidang itu adalah tidak adanya pertanyaan yang berbobot dari anggota kongres.

"Selama berjam-jam TikTok digoreng pertanyaan-pertanyaan konyol anggota kongres. Semua itu memperlihatkan kebodohan para elite politik Amerika," katanya, dikutip SINDOnews, Sabtu (25/3/2023).

Baca juga: Siapakah CEO TikTok Shou Zi Chew?

Seperti diketahui, sidang CEO TikTok Shou Chew digelar kongres Amerika, pada Kamis (23/3/2023). Dalam sidang itu, sejumlah anggota kongres banyak menanyakan hal-hal yang tidak pokok, hingga dianggap bodoh.

Beberapa pertanyaan tersebut seperti, apakah TikTok mengakses WiFi? Dijawab mudah oleh Shou Chew, hanya kalau pengguna mengaktifkan WiFi. Begitupun saat ditanya, apakah TikTok mengakses WiFi di HP saya?

Sekali lagi, Shou Chew menjawab dengan enteng, untuk masuk internet, kita harus mengakses jaringan.

"CEO TikTok Shou Zi Chew tetiba menjadi populer. Menurut banyak penonton, dia menjawab pertanyaan-pertanyaan bodoh dari kongres dengan baik.. Dia juga berusaha sesopan mungkin menjawab kebodohan kongres," jelasnya.

Baca juga: Duduk di Kursi Panas Kongres AS, CEO TikTok Dicecar Soal Hubungan dengan China

TikTok jauh lebih terbuka daripada semua sosmed asal Amerika lainnya. Data servernya sekarang berada di Singapura dan Amerika, dan akan dipindahkan semua ke Amerika, serta dioperasikan oleh warga negara Amerika.

Algoritmanya direview oleh partner TikTok, yaitu Oracle (perusahaan database terbesar di Amerika), dan juga pihak ketiga. Belum ada perusahaan sosmed terbuka seperti itu. Hal ini yang membuat Amerika Serikat meradang.

"TikTok terlalu sukses. Google, Facebook, dan sebagainya keteter dan tidak mampu bersaing. Akhirnya mereka lobby kongres untuk menghabisi TikTok. Amerika semakin mundur dan tidak mampu bersaing," tukasnya.
(san)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
STOP! Jangan Download...
STOP! Jangan Download Video TikTok Sebelum Coba Cara Ini
Nvidia Memasok Chip...
Nvidia Memasok Chip ke Humain Arab Saudi untuk Pabrik AI
Aturan Penggunaan Media...
Aturan Penggunaan Media Sosial di ASEAN Didesak untuk Dibuat
Mark Zuckerberg Tegaskan...
Mark Zuckerberg Tegaskan Era Sosmed Akan segera Berakhir
Ubah Nama Teluk Meksiko...
Ubah Nama Teluk Meksiko Jadi Amerika, Google Digugat
Bill Gates Berencana...
Bill Gates Berencana Sumbangkan Separuh Harta Kekayaanya
Trump Lebih Suka Deal...
Trump Lebih Suka Deal dengan Musuh, AS Sedang Tinggalkan Israel?
Ketakutan Amerika atas...
Ketakutan Amerika atas Senjata Nuklir Orbital China, Ibarat Bom dari Langit
Horor! Influencer Cantik...
Horor! Influencer Cantik Valeria Marquez Ditembak Mati saat Live TikTok
Rekomendasi
India Tembakkan Rudal...
India Tembakkan Rudal BrahMos, Hancurkan 1 Pesawat AWACS Pakistan di Pangkalan Udara
10 Ayat Al Quran tentang...
10 Ayat Al Quran tentang Berbakti kepada Orang Tua
Pangeran William Dikabarkan...
Pangeran William Dikabarkan Akan Meninggalkan Istana, Ikuti Jejak Harry?
Berita Terkini
Lebih Dulu Bumi atau...
Lebih Dulu Bumi atau Matahari? Ini Penjelasan Menurut Sains
Usai Memukau Dunia,...
Usai Memukau Dunia, HUAWEI WATCH FIT 4 Series Ramping nan Powerful dengan Fitur Sport Ultra dan ECG Siap Hadir di Indonesia
Terlalu Banyak Pekerjaan...
Terlalu Banyak Pekerjaan Secara Harfiah Bisa Mengubah Otak Anda
Kenapa Tahun 2025 Sangat...
Kenapa Tahun 2025 Sangat Panas? Ternyata Ini Penyebabnya
Supa: Platform yang...
Supa: Platform yang Menyediakan Akses ke Banyak AI Sekaligus
Galaxy S25 Edge: Ketika...
Galaxy S25 Edge: Ketika Tipis Bukan Berarti Ringkih, Inikah Smartphone Tertipis Samsung?
Infografis
Amerika Serikat dan...
Amerika Serikat dan Houthi Sepakat Melakukan Gencatan Senjata
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved