Akun Twitter Orang-Orang Penting Dunia Diretas dalam Waktu Bersamaan

Kamis, 16 Juli 2020 - 07:53 WIB
loading...
Akun Twitter Orang-Orang Penting Dunia Diretas dalam Waktu Bersamaan
Tampak akun Twitter Apple yang diretas dengan cuitan penipuan penjualan bitcoin. Bukan hanya Apple, banyak akun Twitter orang yang penting dunia yang ikut diretas oleh hacker. Foto/Phone Arena
A A A
JAKARTA - Akun Twitter resmi Apple telah diretas hari ini. Tampaknya ini adalah bagian dari operasi peretasan besar-besaran yang melanda banyak elite perusahaan teknologi raksasa, seperti Bill Gates dan Elon Musk. (Baca juga: Geger Sengketa Hak Kekayaan Intelektual, Melibatkan Banyak Perusahaan Raksasa )

Akibat peretasan terhadap Apple, 4,6 juta pengikut Twitter Apple dapat melihat cuitan dari perusahaan yang didefinisikan sebagai penipuan. Peretas yang mengklaim diri sebagai Apple, mengatakan, "Semua Bitcoin yang dikirim ke alamat kami di bawah ini akan dikirimkan kembali kepada Anda berlipat ganda!" Anda dapat melihat tweet di atas artikel ini.

Tweet yang dikirim dari akun Apple dihapus tak lama setelah posting. Mungkin karena Apple telah mendapatkan kembali akses ke akunnya sendiri.

Laman Phone Arena melaporkan, para peretas juga telah mengambil kendali atas akun Twitter pribadi profil tinggi lainnya, termasuk yang merupakan salah satu pendiri Microsoft Bill Gates, dan pendiri Tesla, Elon Musk. Tweet penipuan yang dikirim dari akun Musk dan Gates mirip dengan yang dikirim dari akun Apple.

Selain kedua orang penting itu, akun daftar Twitter orang-orang berpengaruh yang diretas hari ini mencakup pendiri Amazon Jeff Bezos, kandidat Presiden AS Joe Biden, mantan Presiden AS Barack Obama, mantan kandidat presiden dan pengusaha Michael Bloomberg.

Pada saat ini, tidak jelas bagaimana para peretas berhasil mendapatkan kendali atas akun-akun Twitter orang-orang penting ini.

Merespons masalah ini Twitter baru saja mengeluarkan pernyataan, "Kami mengetahui adanya insiden keamanan yang memengaruhi akun di Twitter. Kami sedang menyelidiki dan mengambil langkah untuk memperbaikinya. Kami akan segera memperbarui semua orang."
(iqb)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1710 seconds (0.1#10.140)