Jangkau Semua Wilayah di Indonesia, SPL dan Protelindo Siapkan Teknologi HAPS
loading...

SPL bersama Protelindo akan menjajaki pengembangan teknologi HAPS yang terdepan dan inovatif dalam menghadirkan jaringan telekomunikasi yang mampu menjawab tantangan topografi Indonesia. FOTO/ DOK SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Stratospheric Platforms Limited (SPL) telah menerima pendanaan dari PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (PROTELINDO).
Dengan pendanaan ini SPL berharap dapat menyediakan jaringan telekomunikasi dengan bandwidth tinggi menggunakan High Altitude Platforms (HAPS) bertenaga hidrogen yang dipancarkan oleh pesawat tak berawak milik SPL.
BACA JUGA - Bangun Ekosistem Mobil 5G, Huawei Gandeng 18 Perusahaan Automotif China
Kemitraan strategis dan investasi ini menjadi langkah awal bagi SPL (bersama-sama dengan Protelindo) untuk menjajaki pengembangan teknologi HAPS yang terdepan dan inovatif dalam menghadirkan jaringan telekomunikasi yang mampu menjawab tantangan topografi Indonesia.
Indonesia merupakan negara terbesar di Asia Tenggara yang memiliki lebih dari 17.000 pulau dan 1,9 juta km2 daratan. Topografi Indonesia yang kompleks, meliputi pegunungan dan laut lepas, memiliki tantangan tersendiri bagi ketersediaan jangkauan telekomunikasi yang handal.
"Kami senang dapat bekerja sama dengan PROTELINDO dalam pengembangan teknologi stratosfer 5G milik kami dan rencana produksi pesawat HAPS bertenaga hidrogen serta penyediaan layanan telekomunikasi menyeluruh (full services)," ujar CEO SPL Richard Deakin dalam keterangan persnya di Jakarta Senin (6/2/2023).
Dengan pendanaan ini SPL berharap dapat menyediakan jaringan telekomunikasi dengan bandwidth tinggi menggunakan High Altitude Platforms (HAPS) bertenaga hidrogen yang dipancarkan oleh pesawat tak berawak milik SPL.
BACA JUGA - Bangun Ekosistem Mobil 5G, Huawei Gandeng 18 Perusahaan Automotif China
Kemitraan strategis dan investasi ini menjadi langkah awal bagi SPL (bersama-sama dengan Protelindo) untuk menjajaki pengembangan teknologi HAPS yang terdepan dan inovatif dalam menghadirkan jaringan telekomunikasi yang mampu menjawab tantangan topografi Indonesia.
Indonesia merupakan negara terbesar di Asia Tenggara yang memiliki lebih dari 17.000 pulau dan 1,9 juta km2 daratan. Topografi Indonesia yang kompleks, meliputi pegunungan dan laut lepas, memiliki tantangan tersendiri bagi ketersediaan jangkauan telekomunikasi yang handal.
"Kami senang dapat bekerja sama dengan PROTELINDO dalam pengembangan teknologi stratosfer 5G milik kami dan rencana produksi pesawat HAPS bertenaga hidrogen serta penyediaan layanan telekomunikasi menyeluruh (full services)," ujar CEO SPL Richard Deakin dalam keterangan persnya di Jakarta Senin (6/2/2023).
Lihat Juga :