Hacker Sukses Curi Data 1,5 Juta Nama yang Dilarang Terbang Terkait Terorisme

Minggu, 22 Januari 2023 - 15:30 WIB
loading...
Hacker Sukses Curi Data...
Hacker berhasil mendapatkan nama-nama orang yang tidak boleh terbang karena terlibat aksi terorisme. Foto/Forbes
A A A
JAKARTA - Seorang hacker dari Siwss dengan nama "maia arson crimew" mengaku telah berhasil memdapatkan data yang bisa bikin geger semua orang. Pasalnya data tersebut berisi lebih 1,5 juta nama yang dilarang terbang atau menggunakan transportasi udara.

Jutaan nama tersebut dilarang naik pesawat karena diduga terlibat aksi terorisme. Hacker itu mengaku berhasil mendapatkan data tersebut setelah berhasil membobol data yang dimiliki maskapai penerbangan di Michigan, Commute Air.

Hacker tersebut diketahui berhasil masuk ke pusat data Commute Air. Sayangnya Commute Air memiliki sebuah file khusus yang dinamai No Fly atau tidak bisa terbang.

Baca juga : WR-V Jadi SUV Honda Keempat yang Raih Predikat Keselamatan Tertinggi ASEAN NCAP

Hacker Sukses Curi Data 1,5 Juta Nama yang Dilarang Terbang Terkait Terorisme


Dari situlah data tersebut berhasil diambil. Tidak hanya nama-nama orang yang tidak bisa terbang, hacker tersebut juga mengambil seluruh data pribadi dari karyawan Commute Air.

Hacker itu juga mengatakan jutaan nama yang dilarang terbang datang dari latar belakang yang beda. Mulai dari nama-nama yang khas Arab atau Timur Tengah, orang-orang Irlandia yang diduga terlibat dalam organisasi Irish Republican Army (IRA), hingga tokoh-tokoh kontroversial Rusia.

Baca juga : Banyak Manfaatnya, Ini Ternyata Fungsi Chip di Plat Nomor Kendaraan

Commute Air mengonfirmasi keabsahan database yang direstas itu. Mereka mengatakan kondisi tersebut sebagai kesalahan konfigurasi serves.

Maskapai tersebut mengatakan telah mengambil server offline dan melaporkan paparan data ke Badan Keamanan Cybersecurity dan Infrastruktur.

“Pereatas mengakses file termasuk daftar larangan terbang federal versi 2019 yang kedaluwarsa yang menyertakan nama depan dan belakang serta tanggal lahir,” kata Commute Air dikutip. “Selain itu, melalui informasi yang ditemukan di server, dia menemukan akses ke database yang berisi informasi identitas pribadi karyawan Commute Air,” tambah perwakilan Commute Air.

(wsb)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Nintendo Kini Bisa Matikan...
Nintendo Kini Bisa Matikan Konsol Pengguna Jika Diretas
Cloudflare Kenalkan...
Cloudflare Kenalkan AI untuk Mencegah Pencurian Data
Rusia Siapkan Platform...
Rusia Siapkan Platform Khusus untuk Blokir Nomor Telepon dan Website Berbahaya
Elon Musk Umumkan X...
Elon Musk Umumkan X Diserang Besar-besaran
Bank di Arab Saudi Dilarang...
Bank di Arab Saudi Dilarang Gunakan WhatsApp
Hacker China dan Iran...
Hacker China dan Iran Manfaatkan Chatbot AI Google Gemini untuk Serangan Siber
Website Perludem Diretas...
Website Perludem Diretas Jadi Situs Judi Online
Rusia Peringatkan Barat...
Rusia Peringatkan Barat Tingkatkan Terorisme Maritim
Bertemu Dubes India,...
Bertemu Dubes India, Prabowo Belasungkawa Atas Serangan Terorisme di Kashmir
Rekomendasi
Data Positif Meriahkan...
Data Positif Meriahkan Bursa Pekan Ini: IHSG Naik 4,01%, Kapitalisasi Pasar Rp12.318 Triliun
Panen Perdana, Sawah...
Panen Perdana, Sawah Wanam Buka Jalan Swasembada Pangan dari Papua
Turnamen Biliar Internasional...
Turnamen Biliar Internasional ORCA 10 Ball Siap Digelar di Jakarta, Total Hadiah Capai Rp 403 Juta
Berita Terkini
3 Cara Mengetahui Lokasi...
3 Cara Mengetahui Lokasi Seseorang Lewat No HP Tanpa Diketahui Pemiliknya
Kenapa Vaksin TBC M72...
Kenapa Vaksin TBC M72 Bill Gates Diujicoba di Indonesia? Simak Ulasan Lengkapnya
Lebih Dulu Bumi atau...
Lebih Dulu Bumi atau Matahari? Ini Penjelasan Menurut Sains
Usai Memukau Dunia,...
Usai Memukau Dunia, HUAWEI WATCH FIT 4 Series Ramping nan Powerful dengan Fitur Sport Ultra dan ECG Siap Hadir di Indonesia
Terlalu Banyak Pekerjaan...
Terlalu Banyak Pekerjaan Secara Harfiah Bisa Mengubah Otak Anda
Kenapa Tahun 2025 Sangat...
Kenapa Tahun 2025 Sangat Panas? Ternyata Ini Penyebabnya
Infografis
Giliran Data BPJS Ketenagakerjaan...
Giliran Data BPJS Ketenagakerjaan yang Diduga Bocor
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved