Aplikasi Google Messages Sudah Dukung Enkripsi Obrolan Grup Android
Sabtu, 03 Desember 2022 - 08:16 WIB
MENLO PARK - Aplikasi Google Messages meluncurkan dukungan enkripsi end-to-end untuk obrolan grup di Android. Enkripsi sudah tersedia untuk obrolan satu lawan satu melalui standar perpesanan sebagai pengganti SMS.
Google Messenger adalah SMS dan aplikasi perpesanan instan yang dikembangkan oleh Google untuk ponsel android. Ada platform web online juga tersedia untuk layanan ini. Alasan di balik popularitasnya yang besar adalah penggunaan standar Rich Communication Support (RCS).
Enkripsi end-to-end (E2EE) adalah metode komunikasi aman yang mencegah pihak ketiga mengakses data saat ditransfer dari satu sistem atau perangkat akhir ke perangkat lainnya. Banyak penyedia layanan perpesanan populer menggunakan enkripsi end-to-end, termasuk Facebook, WhatsApp, dan Zoom.
Google terkenal setelah mengembangkan banyak aplikasi perpesanan dengan berbagai fitur, tetapi Google Messages sekarang menjadi platform perpesanan utama untuk ekosistem Android. Enkripsi untuk obrolan grup saat ini tersedia sebagai fitur beta, dan Anda harus bergabung dengan program beta terbuka untuk Google Messages untuk mengujinya.
Google belum mengumumkan kapan fitur tersebut akan keluar dari versi beta. Masalah utama dengan enkripsi Google Messages adalah tidak berfungsi dengan pesan yang dikirim ke pengguna iPhone.
“Apple menolak untuk mengadopsi RCS dan terus mengandalkan SMS ketika orang-orang dengan iPhone mengirim pesan kepada orang-orang dengan ponsel Android,” demikian keterangan Google dikutip dari laman Thurrott, Sabtu (3/12/2022).
Selain menambahkan dukungan enkripsi untuk obrolan grup, Google Messages juga memungkinkan pengguna bereaksi terhadap pesan RCS dengan emoji apa pun. Google telah mengumumkan beberapa pembaruan Android pada bulan Desember termasuk widget Pencarian YouTube baru, Mode Baca, dan dukungan berbagi untuk kunci mobil digital.
Google Messenger adalah SMS dan aplikasi perpesanan instan yang dikembangkan oleh Google untuk ponsel android. Ada platform web online juga tersedia untuk layanan ini. Alasan di balik popularitasnya yang besar adalah penggunaan standar Rich Communication Support (RCS).
Enkripsi end-to-end (E2EE) adalah metode komunikasi aman yang mencegah pihak ketiga mengakses data saat ditransfer dari satu sistem atau perangkat akhir ke perangkat lainnya. Banyak penyedia layanan perpesanan populer menggunakan enkripsi end-to-end, termasuk Facebook, WhatsApp, dan Zoom.
Google terkenal setelah mengembangkan banyak aplikasi perpesanan dengan berbagai fitur, tetapi Google Messages sekarang menjadi platform perpesanan utama untuk ekosistem Android. Enkripsi untuk obrolan grup saat ini tersedia sebagai fitur beta, dan Anda harus bergabung dengan program beta terbuka untuk Google Messages untuk mengujinya.
Google belum mengumumkan kapan fitur tersebut akan keluar dari versi beta. Masalah utama dengan enkripsi Google Messages adalah tidak berfungsi dengan pesan yang dikirim ke pengguna iPhone.
“Apple menolak untuk mengadopsi RCS dan terus mengandalkan SMS ketika orang-orang dengan iPhone mengirim pesan kepada orang-orang dengan ponsel Android,” demikian keterangan Google dikutip dari laman Thurrott, Sabtu (3/12/2022).
Selain menambahkan dukungan enkripsi untuk obrolan grup, Google Messages juga memungkinkan pengguna bereaksi terhadap pesan RCS dengan emoji apa pun. Google telah mengumumkan beberapa pembaruan Android pada bulan Desember termasuk widget Pencarian YouTube baru, Mode Baca, dan dukungan berbagi untuk kunci mobil digital.
tulis komentar anda