Hadapi COVID-19, Alfamart Ngaku Beruntung Kerja Bareng Telkomsel
Sabtu, 27 Juni 2020 - 19:01 WIB
Selain itu, kata dia, solusi SD-WAN ini juga dilengkapi fitur Zero Touch Provisioning (ZTP) yang memungkinkan perangkat keras di dalam lingkup WAN milik Alfamart dapat terkonfigurasi secara otomatis ke dalam ekosistem baru berbasis cloud. Imbasnya, meminimalkan terjadinya kendala teknis oleh para pekerja.
Kemampuan yang ditawarkan oleh solusi Managed Service SD-WAN ini memberikan setidaknya empat manfaat utama bagi Alfamart. Pertama, solusi tersebut membuat perangkat keras yang digunakan di gerai atau kantor cabang Alfamart dapat tersambung langsung ke data center pusat perusahaan melalui cloud, sehingga tidak membutuhkan data center penghubung lagi seperti pada WAN konvensional.
Kedua, Alfamart tidak perlu lagi menggunakan leased line dalam menghubungkan data center pusat, hub data center, dan gerai atau kantor cabang. Ketiga, koneksi langsung antara data center pusat dengan perangkat keras di gerai atau kantor cabang juga dapat membuat Alfamart menghindari gangguan teknis pada hub data center yang mampu mengganggu operasional secara luas.
"Sedangkan manfaat keempat adalah seluruh pengelolaan manajemen solusi SD-WAN yang akan dilakukan oleh Telkomsel. Jadi manajemen Alfamart tidak perlu lagi menjalankan pengendalian perangkat hingga pengamanan jaringan secara mandiri yang membutuhkan biaya operasional tinggi," tutur Alfian.
Dia menambahkan, keseluruhan manfaat ini akan menghadirkan sistem operasional terpadu yang lebih efisien dan efektif. Tentunya bakal meningkatkan produktivitas Alfamart secara keseluruhan.
Alfamart sendiri kini memiliki lebih dari 14.000 gerai di seluruh Indonesia, sehingga pemanfaatan Managed Service SD-WAN dari Telkomsel IoT akan membantu manajemen trafik jaringan di setiap gerai Alfamart dengan lebih efisien. Pemanfaatan SD-WAN di wilayah pelosok akan membantu Alfamart untuk mengintegrasikan jaringan leased line yang sebelumnya membutuhkan proses lebih rumit dan waktu lebih lama.
Sedangkan di kota-kota besar, sambung dia, implementasi SD-WAN akan membantu Alfamart mengatur trafik jaringan dengan menggunakan teknologi broadband 4G LTE, maupun kombinasi broadband dengan leased line.
Alfian menegaskan, 4G LTE di jaringan SD-WAN memainkan peran penting dalam meningkatkan operasi bisnis dan komunikasi melalui jalur yang beragam dan penyediaan yang cepat. Hal tersebut memainkan peran penting dalam percepatan implementasi dan penghematan biaya hingga 50% dibandingkan dengan koneksi tradisional.
Kemampuan yang ditawarkan oleh solusi Managed Service SD-WAN ini memberikan setidaknya empat manfaat utama bagi Alfamart. Pertama, solusi tersebut membuat perangkat keras yang digunakan di gerai atau kantor cabang Alfamart dapat tersambung langsung ke data center pusat perusahaan melalui cloud, sehingga tidak membutuhkan data center penghubung lagi seperti pada WAN konvensional.
Kedua, Alfamart tidak perlu lagi menggunakan leased line dalam menghubungkan data center pusat, hub data center, dan gerai atau kantor cabang. Ketiga, koneksi langsung antara data center pusat dengan perangkat keras di gerai atau kantor cabang juga dapat membuat Alfamart menghindari gangguan teknis pada hub data center yang mampu mengganggu operasional secara luas.
"Sedangkan manfaat keempat adalah seluruh pengelolaan manajemen solusi SD-WAN yang akan dilakukan oleh Telkomsel. Jadi manajemen Alfamart tidak perlu lagi menjalankan pengendalian perangkat hingga pengamanan jaringan secara mandiri yang membutuhkan biaya operasional tinggi," tutur Alfian.
Dia menambahkan, keseluruhan manfaat ini akan menghadirkan sistem operasional terpadu yang lebih efisien dan efektif. Tentunya bakal meningkatkan produktivitas Alfamart secara keseluruhan.
Alfamart sendiri kini memiliki lebih dari 14.000 gerai di seluruh Indonesia, sehingga pemanfaatan Managed Service SD-WAN dari Telkomsel IoT akan membantu manajemen trafik jaringan di setiap gerai Alfamart dengan lebih efisien. Pemanfaatan SD-WAN di wilayah pelosok akan membantu Alfamart untuk mengintegrasikan jaringan leased line yang sebelumnya membutuhkan proses lebih rumit dan waktu lebih lama.
Sedangkan di kota-kota besar, sambung dia, implementasi SD-WAN akan membantu Alfamart mengatur trafik jaringan dengan menggunakan teknologi broadband 4G LTE, maupun kombinasi broadband dengan leased line.
Alfian menegaskan, 4G LTE di jaringan SD-WAN memainkan peran penting dalam meningkatkan operasi bisnis dan komunikasi melalui jalur yang beragam dan penyediaan yang cepat. Hal tersebut memainkan peran penting dalam percepatan implementasi dan penghematan biaya hingga 50% dibandingkan dengan koneksi tradisional.
(iqb)
Lihat Juga :
tulis komentar anda