Mengapa Kita Suka Melihat Penampakan Hantu, Ternyata Begini Penjelasan Ilmiahnya
Selasa, 02 November 2021 - 17:45 WIB
Para ilmuwan menarik hubungan kuat antara keberadaan jamur dan penampakan hantu di bangunan atau rumah-rumah yang rusak dan tak terawat. Bukan kebetulan, bangunan dan rumah-rumah yang cenderung rusak penuh dengan jamur beracun.
Jadi jika berada di suatu tempat yang tak terawat dan rusak, perhatikan di sekitarnya apakah tumbuh berbagai jenis jamur. Sebab, paparan jamur yang cukup besar menimbulkan gejala neurologis seperti ketakutan irasional. (Baca juga; Hadirkan Hantu Hitam, Rolls-Royce Taburi Warna Paling Gelap )
Karbon Monoksida
Sama seperti menghirup jamur, yang dapat membuat kita melihat, mendengar, dan merasakan hal-hal yang tidak benar-benar ada. Menghirup karbon monoksida terlalu banyak memberikan efek yang sama, perasaan takut yang tidak dapat dijelaskan.
Karbon monoksida tidak berbau dan tidak berwarna sehingga sulit terdeteksi oleh indera manusia. Namun, sumber karbon monoksida ada di sekitar kita yang dapat menyebabkan halusinasi pendengaran dan perasaan takut.
Dari penelitian pada 1920-an, terhadap rumah yang dianggap berhantu karena penghuninya kerap mendengar langkah kaki, melihat penampakan, dan merasakan kehadiran roh jahat, para ilmuwan menemukan fakta mengejutkan. Ternyata mereka menemukan keracunan karbon monoksida dari tungku yang rusak.
Pengaruh Kuat Sugesti
Jangan remehkan cerita orang atau kata orang, karena itu punya pengaruh kuat atau memberi sugesti besar pada kita. Termasuk dalam soal hantu, cerita seseorang atau sejumlah orang di lingkungan sekitar soal hantu, memberikan efek yang kuat pada kita tentang hantu.
Padahal sebelumnya, kita tidak pernah tahu soal hantu di suatu tepat atau lingkungan, namun cerita orang lain mampu mengubah pikiran kita. Meskipun kita tidak pernah mengalami langsung, tapi cerita itu seolah meyakinkan kita.
Jadi jika berada di suatu tempat yang tak terawat dan rusak, perhatikan di sekitarnya apakah tumbuh berbagai jenis jamur. Sebab, paparan jamur yang cukup besar menimbulkan gejala neurologis seperti ketakutan irasional. (Baca juga; Hadirkan Hantu Hitam, Rolls-Royce Taburi Warna Paling Gelap )
Karbon Monoksida
Sama seperti menghirup jamur, yang dapat membuat kita melihat, mendengar, dan merasakan hal-hal yang tidak benar-benar ada. Menghirup karbon monoksida terlalu banyak memberikan efek yang sama, perasaan takut yang tidak dapat dijelaskan.
Karbon monoksida tidak berbau dan tidak berwarna sehingga sulit terdeteksi oleh indera manusia. Namun, sumber karbon monoksida ada di sekitar kita yang dapat menyebabkan halusinasi pendengaran dan perasaan takut.
Dari penelitian pada 1920-an, terhadap rumah yang dianggap berhantu karena penghuninya kerap mendengar langkah kaki, melihat penampakan, dan merasakan kehadiran roh jahat, para ilmuwan menemukan fakta mengejutkan. Ternyata mereka menemukan keracunan karbon monoksida dari tungku yang rusak.
Pengaruh Kuat Sugesti
Jangan remehkan cerita orang atau kata orang, karena itu punya pengaruh kuat atau memberi sugesti besar pada kita. Termasuk dalam soal hantu, cerita seseorang atau sejumlah orang di lingkungan sekitar soal hantu, memberikan efek yang kuat pada kita tentang hantu.
Padahal sebelumnya, kita tidak pernah tahu soal hantu di suatu tepat atau lingkungan, namun cerita orang lain mampu mengubah pikiran kita. Meskipun kita tidak pernah mengalami langsung, tapi cerita itu seolah meyakinkan kita.
Lihat Juga :
tulis komentar anda