Mengenal Teknologi Adaptive Sync di Xiaomi Redmi 10, Ini 3 Keunggulannya
Rabu, 29 September 2021 - 11:46 WIB
Dampaknya, Adaptive Sync bisa menyesuaikan aktivitas yang sedang dilakukan pengguna. Misalnya 60 Hz ketika menonton film/video streaming, atau 30 Hz ketika membaca berita.
Ketika ponsel digunakan untuk browsing atau melihat gambar itu, teknologi Adaptive Sync akan menurunkan kecepatan refresh rate (30 Hz). Sehingga kinerja ponsel jadi lebih lambat dan tidak boros baterai. Apalagi, Redmi 10 menggunakan baterai 5.000 mAh dengan pengisian cepat 18W dan 9W reverse wired charging. Artinya, pengisian baterai pun lebih cepat.
2. Aktivitas Harian Lebih Mulus
Refresh rate di layar mengacu pada berapa kali per detik layar dapat membuat gambar baru. Diukur dalam Hertz (Hz). Xiaomi Redmi 10 memiliki refresh rate 90 Hz, artinya layar akan me-refresh gambar 90 kali per detik.
Saat dipasangkan dengan frame rate tinggi yang dihasilkan oleh kerja sama GPU dan CPU, hasilnya dapat menghasilkan pengalaman lebih mulus dan FPS lebih tinggi.
Ini terasa dalam aktivitas harian, misalnya scrolling media sosial atau bermain game. Perbedaan yang dirasakan adalah pengalaman menggulir layar yang lebih halus.
Tampilan animasi juga lebih baik dibanding menggunakan layar dengan refresh rate lebih rendah. Mata pun menjadi tidak mudah lelah. Apalagi, Redmi 10 memanjakan mata lewat layar 6,5” FHD+ Dot Display yang tajam.
3. Ngegame Lebih Nyaman
Ketika ponsel digunakan untuk browsing atau melihat gambar itu, teknologi Adaptive Sync akan menurunkan kecepatan refresh rate (30 Hz). Sehingga kinerja ponsel jadi lebih lambat dan tidak boros baterai. Apalagi, Redmi 10 menggunakan baterai 5.000 mAh dengan pengisian cepat 18W dan 9W reverse wired charging. Artinya, pengisian baterai pun lebih cepat.
2. Aktivitas Harian Lebih Mulus
Refresh rate di layar mengacu pada berapa kali per detik layar dapat membuat gambar baru. Diukur dalam Hertz (Hz). Xiaomi Redmi 10 memiliki refresh rate 90 Hz, artinya layar akan me-refresh gambar 90 kali per detik.
Saat dipasangkan dengan frame rate tinggi yang dihasilkan oleh kerja sama GPU dan CPU, hasilnya dapat menghasilkan pengalaman lebih mulus dan FPS lebih tinggi.
Ini terasa dalam aktivitas harian, misalnya scrolling media sosial atau bermain game. Perbedaan yang dirasakan adalah pengalaman menggulir layar yang lebih halus.
Tampilan animasi juga lebih baik dibanding menggunakan layar dengan refresh rate lebih rendah. Mata pun menjadi tidak mudah lelah. Apalagi, Redmi 10 memanjakan mata lewat layar 6,5” FHD+ Dot Display yang tajam.
3. Ngegame Lebih Nyaman
tulis komentar anda