Blueprint Apple Diretas, Perusahaan di Indonesia Waspadai Ransomware
Jum'at, 30 April 2021 - 18:06 WIB
Sebesar 82% perusahaan berencana untuk menambah staf keamanannya, dan 81% responden merasa tertekan untuk menurunkan biaya keamanan pada perusahaan.
Pratama mengingatkan, perusahaan sebaiknya membekali pegawainya dengan aplikasi VPN untuk bekerja dari jarak jauh. Selain itu, agar tak mengandalkan aplikasi VPN, perlu juga diterapkan Zero Trust Network Access (ZTNA) dan Secure Access Service Edge (SASE).
"(Itupun) jika perusahaan mempunyai anggaran keamanan yang besar," tambah Chairman Lembaga Riset Keamanan Siber, CISSReC, itu.
Pratama berharap pemerintah segera menyelesaikan RUU Perlindungan Data Pribadi dan RUU Ketahanan Keamanan Siber, untuk melengkapi perundangan yang menaungi wilayah siber.
"Semua pihak dituntut harus bisa meningkatkan keamanan pada sistem informasinya, meningkatkan perlindungan data, meningkatkan edukasi keamanan siber SDM dan adopsi teknologi terkini," tandasnya.
Pratama mengingatkan, perusahaan sebaiknya membekali pegawainya dengan aplikasi VPN untuk bekerja dari jarak jauh. Selain itu, agar tak mengandalkan aplikasi VPN, perlu juga diterapkan Zero Trust Network Access (ZTNA) dan Secure Access Service Edge (SASE).
"(Itupun) jika perusahaan mempunyai anggaran keamanan yang besar," tambah Chairman Lembaga Riset Keamanan Siber, CISSReC, itu.
Pratama berharap pemerintah segera menyelesaikan RUU Perlindungan Data Pribadi dan RUU Ketahanan Keamanan Siber, untuk melengkapi perundangan yang menaungi wilayah siber.
"Semua pihak dituntut harus bisa meningkatkan keamanan pada sistem informasinya, meningkatkan perlindungan data, meningkatkan edukasi keamanan siber SDM dan adopsi teknologi terkini," tandasnya.
(ysw)
tulis komentar anda