Xiaomi Butuh 3 Tahun Hanya untuk Ganti Logo Jadi Lebih Bulat

Minggu, 18 April 2021 - 23:05 WIB
Di antara kemungkinan tanpa batas antara bentuk kotak dan lingkaran, Kenya menerapkan variabel n=3 untuk mendapat keseimbangan sempurna serta melambangkan aspek inti dari “Hidup”.

Dibandingkan dengan objek yang memiliki sudut siku-siku, lingkaran adalah bentuk yang dianggap lebih dinamis yang tepat untuk mewakili Xiaomi yang fleksibel.

Tidak sekadar desain, tapi Kenya juga menawarkan pendekatan filosofis yakni “Hidup”. Hal ini untuk menggambarkan produk inovatif dari Xiaomi telah menghadirkan kenyamanan dan memungkinkan penggunanya untuk mendapatkan hidup yang lebih baik lagi serta mampu mengakomodasi perubahan di lingkungannya.

Konsep “Hidup” menerjemahkan filosofi yang dianut Xiaomi secara visual: manusia yang hidup, teknologi yang diciptakan oleh manusia, sehingga teknologi pada akhirnya melayani kebutuhan hidup.

Mendobrak tradisi



Logo baru juga diikuti oleh format baru ini mendobrak aturan tradisional dalam penggunaan logo di masa lalu. Logo baru ini tidak selalu terpaku pada empat sudut, melainkan beradaptasi dengan konten agar bisa ditempatkan pada posisi paling ideal.

Melalui konsep “Hidup” ini, Xiaomi menunjukkan pemikiran dan responnya terhadap titik balik era interkoneksi cerdas (intelligent interconnectivity).



Sebagai perusahaan teknologi, Xiaomi berkomitmen menghadirkan lebih banyak inovasi ke dunia sehingga sangatlah penting bagi brand ini untuk ikut tumbuh bersama penggunanya.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More