YouTube Uji Coba Fitur Belanja di Kanal Para Kreator
Senin, 18 Januari 2021 - 11:15 WIB
MOUNTAIN VIEW - YouTube bakal menghadirkan fitur baru yang memungkinkan penonton untuk dapat langsung membeli barang yang ditawarkan kanal favorit mereka.
Saat ini fitur tersebut masih dalam tahap uji coba pada sejumlah kreator konten. Jadi, para kreator nantinya dapat memajang sejumlah produk di konten video YouTube yang diunggah.
Lalu para penonton produk yang tertarik dapat langsung mengklik tombol kantong belanja sisi kiri bawah layar untuk melihat informasi lebih lanjut.
Kemudian, lewat tautan itu, penonton dapat menonton video lain mengenai barang yang akan dibeli, termasuk opsi melakukan pembelian.
Dilansir dari Engadget, Senin (18/1), fitur ini untuk sementara hanya tersedia untuk pengguna AS yang mengakses YouTube melalui Android, iOS, dan web. Selain itu, ikon tas belanja tidak akan terlihat.
Jika dibayangkan skenario adalah fitur ini akan bekerja sesuai konten apa yang dibuat. Bayangkan kreator YouTube pembuat konten memasak dapat menautkan ke aksesori dapur di channel mereka, sebaliknya, gamer dapat menjajakan komponen dari video pembuatan PC.
Fitur belanja sebetulnya bukan sesuatu yang asing. Sejumlah platform sudah lebih dulu memiliki fitur tersebut, sebut saja Instagram dan WhatsApp. Jadi tidak terlalu mengherankan jika Google melakukan hal yang sama di YouTube.
Saat ini fitur tersebut masih dalam tahap uji coba pada sejumlah kreator konten. Jadi, para kreator nantinya dapat memajang sejumlah produk di konten video YouTube yang diunggah.
Lalu para penonton produk yang tertarik dapat langsung mengklik tombol kantong belanja sisi kiri bawah layar untuk melihat informasi lebih lanjut.
Kemudian, lewat tautan itu, penonton dapat menonton video lain mengenai barang yang akan dibeli, termasuk opsi melakukan pembelian.
Dilansir dari Engadget, Senin (18/1), fitur ini untuk sementara hanya tersedia untuk pengguna AS yang mengakses YouTube melalui Android, iOS, dan web. Selain itu, ikon tas belanja tidak akan terlihat.
Jika dibayangkan skenario adalah fitur ini akan bekerja sesuai konten apa yang dibuat. Bayangkan kreator YouTube pembuat konten memasak dapat menautkan ke aksesori dapur di channel mereka, sebaliknya, gamer dapat menjajakan komponen dari video pembuatan PC.
Fitur belanja sebetulnya bukan sesuatu yang asing. Sejumlah platform sudah lebih dulu memiliki fitur tersebut, sebut saja Instagram dan WhatsApp. Jadi tidak terlalu mengherankan jika Google melakukan hal yang sama di YouTube.
(dan)
tulis komentar anda