Begini Caranya Memanfaatkan Fitur Auto-Dubbing di YouTube

JAKARTA - YouTube semakin memudahkan pengguna untuk menikmati konten dari seluruh dunia dengan meluncurkan fitur auto-dubbing (sulih suara otomatis).

Bayangkan Anda bisa belajar memasak hidangan Prancis, menjahit pakaian tradisional India, atau menjelajahi tempat-tempat wisata horor di negara lain, semuanya tanpa terkendala bahasa.

Fitur auto-dubbing ini menggunakan teknologi canggih untuk mendeteksi bahasa asli video dan secara otomatis membuat versi sulih suara dalam berbagai bahasa, termasuk Bahasa Indonesia.

Bagaimana Cara Memanfaatkan Fitur Auto-Dubbing di YouTube?

Bagi Kreator:

- Unggah Video: Anda tidak perlu melakukan hal khusus. Cukup unggah video seperti biasa, dan YouTube akan secara otomatis mendeteksi bahasa video dan membuat versi dubbing dalam bahasa lain.
- Cek Kualitas Dubbing: Anda dapat menemukan video dubbing Anda di YouTube Studio pada bagian "Languages". Dengarkan dubbing-nya dan pastikan Anda puas dengan kualitasnya. Jika tidak, Anda dapat membatalkan publikasi atau menghapus dubbing yang tidak Anda sukai.
- Cek Ketersediaan Fitur: Kunjungi YouTube Studio dan lihat di bawah "Advanced Settings" untuk mengetahui apakah fitur ini sudah tersedia untuk channel Anda.

Bagi Penonton:

- Cari Label "Auto-dubbed": Label ini akan membantu Anda membedakan video yang memiliki trek audio dengan dubbing otomatis.
- Gunakan Pemilih Trek: Anda dapat menggunakan pemilih trek untuk mendengarkan video dalam bahasa aslinya jika Anda menginginkannya.
- Pilih Bahasa: YouTube akan mengingat pilihan bahasa Anda untuk video-video selanjutnya.

Bahasa yang Didukung:

Saat ini, fitur auto-dubbing mendukung sulih suara dari dan ke bahasa Inggris untuk bahasa-bahasa berikut:
- Prancis
- Jerman
- Hindi
- Indonesia
- Italia
- Jepang
- Portugis
- Spanyol

Pengembangan Lebih Lanjut

YouTube terus mengembangkan fitur ini untuk meningkatkan akurasi dan kualitas sulih suara. Mereka bekerja sama dengan Google DeepMind dan Google Translate untuk menghadirkan kemampuan auto-dubbing yang lebih canggih, termasuk "Expressive Speech" yang dapat meniru nada, emosi, dan bahkan suasana sekitardarikreator.