Di Tengah Wabah Corona, XL Axiata Catat Pertumbuhan Menarik
Senin, 11 Mei 2020 - 23:22 WIB
Sementara itu, biaya interkoneksi dan biaya lainnya turun 9% lebih rendah YoY karena menurunnya interkoneksi dari trafik layanan voice. Biaya pemasaran juga turun 1% lebih rendah YoY karena terjadinya pergeseran pengeluaran ke digital.
XL Axiata terus berinvestasi untuk memperluas dan meningkatkan kualitas jaringannya di seluruh Indonesia. Per akhir Maret 2020, XL Axiata memiliki lebih dari 133.000 BTS, meningkat 9% dbandingkan periode yang sama tahun lalu (YoY).
Sebanyak lebih dari 43.000 BTS di antaranya merupakan BTS 4G. Jaringan 4G XL Axiata kini telah hadir dan melayani pelanggan di 449 kota/kabupaten yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia. Meskipun pandemik COVID-19, instalasi jaringan terus berjalan sesuai rencana tanpa gangguan dan mayoritas diharapkan akan selesai sebelum Lebaran.
Pada akhir Maret 2020, XL Axiata tidak memiliki utang dalam mata uang USD. Komposisinya, 46% di antaranya berbunga floating dan masa jatuh tempo yang tidak bersamaan.
XL Axiata terus berinvestasi untuk memperluas dan meningkatkan kualitas jaringannya di seluruh Indonesia. Per akhir Maret 2020, XL Axiata memiliki lebih dari 133.000 BTS, meningkat 9% dbandingkan periode yang sama tahun lalu (YoY).
Sebanyak lebih dari 43.000 BTS di antaranya merupakan BTS 4G. Jaringan 4G XL Axiata kini telah hadir dan melayani pelanggan di 449 kota/kabupaten yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia. Meskipun pandemik COVID-19, instalasi jaringan terus berjalan sesuai rencana tanpa gangguan dan mayoritas diharapkan akan selesai sebelum Lebaran.
Pada akhir Maret 2020, XL Axiata tidak memiliki utang dalam mata uang USD. Komposisinya, 46% di antaranya berbunga floating dan masa jatuh tempo yang tidak bersamaan.
(iqb)
tulis komentar anda