WhatsApp Business Akan Jadi Alat Facebook untuk Kumpulkan Cuan
Kamis, 22 Oktober 2020 - 22:10 WIB
Tapi, tentu saja, tidak ada yang gratis. Facebook akan mengutip biaya bagi UKM untuk menggunakan fitur WhatsApp Business. Mereka menyebutnya “biaya hosting”, sehingga UKM bisa menjual produk, memperbarui inventaris, dan merespons dengan cepat pesan yang mereka terima.
Apakah Konsumen Indonesia Akan Belanja di WhatsApp?
Melalui survei The Harris Poll yang melibatkan 1.019 responden berusia 18 tahun ke atas pada 4-10 September 2020 di Indonesia, di dapat hasil bahwa fitur WhatsApp Business sangat relevan bagi konsumen Indonesia. Berikut hasilnya:
Apakah Konsumen Indonesia Akan Belanja di WhatsApp?
Melalui survei The Harris Poll yang melibatkan 1.019 responden berusia 18 tahun ke atas pada 4-10 September 2020 di Indonesia, di dapat hasil bahwa fitur WhatsApp Business sangat relevan bagi konsumen Indonesia. Berikut hasilnya:
88% orang di Indonesia setuju bahwa berkirim pesan (misalnya melalui aplikasi perpesanan atau SMS) adalah cara cepat dan mudah untuk berkomunikasi dengan sebuah bisnis. |
81% orang di Indonesia setuju "berkirim pesan (misal melalui aplikasi perpesanan atau SMS) dengan bisnis menghemat waktu dibanding menelepon. |
88% orang di Indonesia setuju mereka “ingin dapat berkomunikasi dengan bisnis dengan cara yang sama seperti berkomunikasi dengan teman/keluarga melalui pesan (misal melalui aplikasi perpesanan atau SMS).” |
81% orang di Indonesia setuju "berkirim pesan (misal melalui aplikasi perpesanan atau SMS) dengan bisnis menghemat waktu dibanding menelepon.” |
85% orang di Indonesia setuju bahwa mereka “saat ini lebih memilih mengirim pesan (misal melalui aplikasi perpesanan atau SMS) ketika perlu menghubungi sebuah bisnis dibanding sebelum pandemi.” |
86% orang di Indonesia cenderung berbisnis dengan/membeli dari perusahaan yang dapat dihubungi melalui pesan (misal melalui aplikasi perpesanan atau SMS) daripada dengan bisnis yang tidak menyediakan fasilitas tersebut.” |
(dan)
tulis komentar anda