Begini Rasanya Memakai Galaxy Watch3, Smartwatch Samsung Termahal dan Paling Premium
Jum'at, 25 September 2020 - 14:17 WIB
Meski, dibanding kompetitornya, Galaxy Watch3 tetap bukan yang paling tipis atau paling ringkas.
Jujur, strap kulitnya tidak ideal saat digunakan berolahraga. Tapi, kita bisa dengan mudah menggantinya dengan strap lain lewat mekanisme quick release. Praktis.
BACA JUGA :Layar Ponsel Muncul di Laptop, Ini Fitur Nyeleneh Galaxy Note20 Ultra
Paling Mudah Dinavigasikan
Teknologi rotating bezel yang dipatenkan ini membuat Galaxy Watch Samsung unik dibanding lainnya. Navigasi menu di smartwatch jadi jauh lebih mudah. Mulai berpindah antar widget, membuka aplikasi, hingga memeriksa notifikasi bisa sangat cepat karena tidak perlu mengusap layar.
Jauh lebih cepat dibanding mayoritas smartwatch yang ada di pasaran. Dan ini penting. Karena banyak yang malas memakai smartwatch lantaran “keribetan” menavigasikan layar sentuh yang kecil itu. Rotating bezel mempermudah proses tersebut.
Bahkan, Samsung berinovasi lewat Gesture control. Saya bisa menggunakan gerakan tangan seperti mengepal atau membuka kepalan tangan untuk menerima telepon. Juga, memutar pergelangan tangan untuk mematikan suara alarm atau telepon masuk. Tidak selalu berhasil di percobaan pertama. Tapi, jadi gimmick yang cukup menarik.
80 Ribu Opsi Tampilan Layar
Ekosistem smartwatch Samsung salah satu yang terbaik di pasar. Wajar, jika ada lebih dari 80.000 tampilan layar yang dapat dipilih di Galaxy Store. Banyak kompetitor yang tidak memiliki ekosistem sekaya ini. Semakin banyak opsi, semakin seru memilih tampilan yang bisa mencerminkan kepribadian kita. Ini nilai plus.
Jujur, strap kulitnya tidak ideal saat digunakan berolahraga. Tapi, kita bisa dengan mudah menggantinya dengan strap lain lewat mekanisme quick release. Praktis.
BACA JUGA :Layar Ponsel Muncul di Laptop, Ini Fitur Nyeleneh Galaxy Note20 Ultra
Paling Mudah Dinavigasikan
Teknologi rotating bezel yang dipatenkan ini membuat Galaxy Watch Samsung unik dibanding lainnya. Navigasi menu di smartwatch jadi jauh lebih mudah. Mulai berpindah antar widget, membuka aplikasi, hingga memeriksa notifikasi bisa sangat cepat karena tidak perlu mengusap layar.
Jauh lebih cepat dibanding mayoritas smartwatch yang ada di pasaran. Dan ini penting. Karena banyak yang malas memakai smartwatch lantaran “keribetan” menavigasikan layar sentuh yang kecil itu. Rotating bezel mempermudah proses tersebut.
Bahkan, Samsung berinovasi lewat Gesture control. Saya bisa menggunakan gerakan tangan seperti mengepal atau membuka kepalan tangan untuk menerima telepon. Juga, memutar pergelangan tangan untuk mematikan suara alarm atau telepon masuk. Tidak selalu berhasil di percobaan pertama. Tapi, jadi gimmick yang cukup menarik.
80 Ribu Opsi Tampilan Layar
Ekosistem smartwatch Samsung salah satu yang terbaik di pasar. Wajar, jika ada lebih dari 80.000 tampilan layar yang dapat dipilih di Galaxy Store. Banyak kompetitor yang tidak memiliki ekosistem sekaya ini. Semakin banyak opsi, semakin seru memilih tampilan yang bisa mencerminkan kepribadian kita. Ini nilai plus.
tulis komentar anda