Jejak Kaki Berusia 1,5 Juta Tahun, Ungkap Sesuatu yang Tak Terduga
Minggu, 01 Desember 2024 - 06:10 WIB
Jejak kaki lainnya ditemukan sejak saat itu, dengan jejak kaki terbaru ditemukan pada tahun 2021. Para ilmuwan menemukan jejak kaki yang dalam dan terawetkan dengan sempurna yang terpahat dari lumpur yang dulunya lunak dan lembek.
Jejak kaki tersebut tertutup sedimen seiring berjalannya waktu, tetapi tim Hatala menggalinya pada tahun 2022.
“Ada satu jalur panjang dengan 12 jejak kaki (hominin) di dalamnya. Jejak itu dibuat dengan kecepatan berjalan yang wajar … terutama karena mereka berjalan di lumpur. Tidak ada tujuan yang jelas di ujungnya,” kata Hatala.
Para peneliti menemukan bahwa berdasarkan jejak tersebut, terdapat dua gaya berjalan yang berbeda pada saat itu. Jejak tersebut dibuat oleh dua spesies hominin yang berbeda dan keduanya menghuni situs tersebut.
Jejak tersebut muncul di lapisan sedimen yang sama, yang membuat mereka menyimpulkan bahwa jejak tersebut dibuat pada waktu yang sama.
Jejak kaki tersebut tertutup sedimen seiring berjalannya waktu, tetapi tim Hatala menggalinya pada tahun 2022.
“Ada satu jalur panjang dengan 12 jejak kaki (hominin) di dalamnya. Jejak itu dibuat dengan kecepatan berjalan yang wajar … terutama karena mereka berjalan di lumpur. Tidak ada tujuan yang jelas di ujungnya,” kata Hatala.
Para peneliti menemukan bahwa berdasarkan jejak tersebut, terdapat dua gaya berjalan yang berbeda pada saat itu. Jejak tersebut dibuat oleh dua spesies hominin yang berbeda dan keduanya menghuni situs tersebut.
Jejak tersebut muncul di lapisan sedimen yang sama, yang membuat mereka menyimpulkan bahwa jejak tersebut dibuat pada waktu yang sama.
Lihat Juga :