Indosat Ooredoo Catat Kinerja Positif pada Kuartal I/2020
Rabu, 29 April 2020 - 20:34 WIB
JAKARTA - Indosat Ooredoo mendapat angin segar di awal tahun 2020. Sepanjang Januari-Maret, total pendapatan Indosat Ooredoo tumbuh 7,9% dibandingkan tahun lalu menjadi Rp6,5 triliun. Kemudian pendapatan seluler tumbuh sebesar 10,6% dibandingkan 2019 menjadi Rp5,4 triliun. Terakhir EBITDA mencapai Rp2,4 triliun atau meningkat sebesar 10,4% dibandingkan tahun lalu.
Sementara jumlah pelanggan seluler tercatat sebanyak 56,2 juta pada akhir Maret 2020 dan rata-rata pendapatan per pelanggan (ARPU) meningkat menjadi Rp29.600. Angka itu naik dibanding tahun lalu sebesar Rp26.500, karena peningkatan traffic data sebesar 63%.
“Indosat Ooredoo kembali menghasilkan kinerja yang kuat di triwulan I 2020 ini. Kami berharap momentum positif ini akan terus berlanjut di triwulan yang akan datang,” kata President Director & CEO Indosat Ooredoo, Ahmad Al-Neama, dalam keterangan resminya, Rabu (29/4/2020).
Pendapatan tercatat sebesar Rp6.523,1 miliar pada kuartal I 2020, meningkat Rp476,9 miliar atau naik 7,9% dibandingkan kuartal I 2019. Dari total tersebut, layanan seluler Indosat berkontribusi 82%, MIDI 15%, dan telekomunikasi tetap 3%.
Di sisi lain, Indosat Ooredoo juga membukukan rugi bersih sebesar Rp605,6 miliar atau naik sebesar Rp313,1 milliar dibandingkan periode yang sama tahun lalu. “Faktor utamanya disebabkan oleh dampak penyesuaian organisasi dan rugi selisih kurs,” jelas Neama.
Per tanggal 31 Maret, Indosat mengoperasikan 133,186 BTS. meningkat sebesar 51.680 BTS dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Sampai dengan saat ini, Indosat Ooredoo mengoperasikan sebanyak total 52.174 BTS 4G.
Sementara jumlah pelanggan seluler tercatat sebanyak 56,2 juta pada akhir Maret 2020 dan rata-rata pendapatan per pelanggan (ARPU) meningkat menjadi Rp29.600. Angka itu naik dibanding tahun lalu sebesar Rp26.500, karena peningkatan traffic data sebesar 63%.
“Indosat Ooredoo kembali menghasilkan kinerja yang kuat di triwulan I 2020 ini. Kami berharap momentum positif ini akan terus berlanjut di triwulan yang akan datang,” kata President Director & CEO Indosat Ooredoo, Ahmad Al-Neama, dalam keterangan resminya, Rabu (29/4/2020).
Pendapatan tercatat sebesar Rp6.523,1 miliar pada kuartal I 2020, meningkat Rp476,9 miliar atau naik 7,9% dibandingkan kuartal I 2019. Dari total tersebut, layanan seluler Indosat berkontribusi 82%, MIDI 15%, dan telekomunikasi tetap 3%.
Di sisi lain, Indosat Ooredoo juga membukukan rugi bersih sebesar Rp605,6 miliar atau naik sebesar Rp313,1 milliar dibandingkan periode yang sama tahun lalu. “Faktor utamanya disebabkan oleh dampak penyesuaian organisasi dan rugi selisih kurs,” jelas Neama.
Per tanggal 31 Maret, Indosat mengoperasikan 133,186 BTS. meningkat sebesar 51.680 BTS dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Sampai dengan saat ini, Indosat Ooredoo mengoperasikan sebanyak total 52.174 BTS 4G.
(iqb)
tulis komentar anda