Pesawat Tempur Multiperan Supersonik Rusia, Ini Perbedaan MiG-29K dan MiG-29M

Rabu, 16 Agustus 2023 - 23:45 WIB

MiG-29K Angkatan Laut



Pesawat tempur MiG-29K (NATO: Fulcrum-D) adalah pesawat tempur multiperan berbasis kapal induk Rusia yang dikembangkan oleh Biro Desain Mikoyan. Pesawat tempur MiG-29K dikembangkan pada akhir 1980-an dari MiG-29M, diklaim sebagai pesawat generasi 4+.

Pesawat tempur MiG-29K dirancang untuk melindungi gugus tugas kapal perang, menghancurkan target permukaan laut dan target darat dengan senjata presisi, superioritas udara dalam segala cuaca. MiG-29K memiliki kecepatan maksimum Mach 2+ dan dapat beroperasi di ketinggian hingga 59.000 kaki.

Pesawat MiG-29K dipersenjatai dengan meriam Gryazev-Shipunov GSh-30-1 dan dapat membawa berbagai rudal udara-ke-udara, rudal udara-ke-permukaan dan bom di enam cantelan eksternal. Pesawat MiG-29K juga memiliki kemampuan pengisian bahan bakar dalam penerbangan, memungkinkannya untuk memperluas jangkauan.

MiG-29M Multiperan



Pesawat tempur MiG-29M (NATO: Fulcrum-E) adalah pesawat tempur multiperan Rusia yang dikembangkan pada tahun 2005. MiG-29M dikembangkan berdasarkan platform terpadu bersama dengan Mikoyan MiG-29K.

Pesawat tempur MiG-29M didesain untuk menjadi pesawat tempur multiperan angkatan udara Rusia yang mampu mempertahankan garis depan dan memiliki kemampuan serangan ofensif. Dalam perkembangannnya, Rusia membuat MiG-29M varian kursi tunggal dan kursi ganda (MiG-29M2).

Pesawat tempur MiG-29M efisien dalam melaksanakan misi perlindungan pasukan dan objek, serta menyerang target darat dan permukaan pada jarak 400-600 km. Pesawat tempur MiG-29M dirancang menghancurkan berbagai target udara, darat, permukaan yang bergerak dan diam, dalam berbagai kondisi cuaca.

Pesawat tempur MiG-29M memiliki kekuatan tempur dan kemampuan bertahan yang tinggi, kemampuan kerja sebagai pesawat pengisian bahan bakar taktis. MiG-29M dilengkapi dengan suite avionik onboard modern, kompleks persenjataan, suite pertahanan diri.
(wib)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More