7 Hewan Penghisap Darah Manusia, Nomor 4 Dijadikan Terapi Kesehatan
Kamis, 15 Juni 2023 - 17:02 WIB
Kutu jenis ini menghisap darah manusia supaya dapat hidup lebih lama. Hebatnya, mereka mampu bertahan selama kurang lebih satu tahun meskipun tidak ada bahan makanan.
Umumnya gigitan lintah ini memang tidak berbahaya. Sehingga banyak orang yang mempercayai bahwa hewan ini dapat mengobati berbagai penyakit.
Dilansir dari laman Kemenkes, terapi lintah ini bermanfaat untuk mengobati penyakit jantung, mencegah diabetes, mengobati masalah gigi, hingga dapat membantu luka yang diamputasi.
Selain menghisap darah, kutu ini juga biasa menempel pada kulit manusia. Supaya terhindar dari parasit satu ini, rajinlah untuk membersihkan rumah.
Ketika tidak ada inang untuk dimakan, mereka mengandalkan kelembaban di lingkungannya untuk bertahan hidup. Seperti nyamuk, mereka juga bisa menyebarkan penyakit berbahaya seperti Lyme.
4. Lintah
Lintah juga jadi salah satu hewan yang identik dengan menghisap darah manusia. Hewan ini mampu mengeluarkan zat hirudin yang dapat mencegah pembekuan darah.Umumnya gigitan lintah ini memang tidak berbahaya. Sehingga banyak orang yang mempercayai bahwa hewan ini dapat mengobati berbagai penyakit.
Dilansir dari laman Kemenkes, terapi lintah ini bermanfaat untuk mengobati penyakit jantung, mencegah diabetes, mengobati masalah gigi, hingga dapat membantu luka yang diamputasi.
5. Kutu Busuk
Kutu busuk atau Kepinding ini adalah hewan kecil yang kerap ditemukan di rumah, sawah, atau kebun. Gigitan hewan ini umumnya akan menimbulkan gatal-gatal pada manusia.Selain menghisap darah, kutu ini juga biasa menempel pada kulit manusia. Supaya terhindar dari parasit satu ini, rajinlah untuk membersihkan rumah.
6. Caplak
Spesies kutu yang tersebar di Afrika Selatan ini juga kerap menghisap darah manusia. Kutu satu ini dianggap tangguh karena diklaim dapat bertahan hidup selama 18 hari tanpa makanan.Ketika tidak ada inang untuk dimakan, mereka mengandalkan kelembaban di lingkungannya untuk bertahan hidup. Seperti nyamuk, mereka juga bisa menyebarkan penyakit berbahaya seperti Lyme.
7. Lalat Tse-Tse
Meskipun spesies lalat ini lebih sering memakan darah hewan ternak seperti sapi dan kerbau, lalat terbesar di dunia yang tersebar di Afrika ini juga bisa saja mengincar darah manusia.Lihat Juga :
tulis komentar anda