Perbedaan HP Boba vs HP Kentang, Ponsel Anda Termasuk yang Mana?

JAKARTA - Perbedaan HP boba vs HP kentang menarik untuk dipahami. Kedua istilah tersebut memang populer di kalangan anak muda dan jadi kata-kata gaul yang sering digunakan Gen Z di berbagai media sosial. Tapi, apa sih perbedaannya?

HP Kentang

Istilah "HP kentang" adalah istilah slang atau populer yang digunakan untuk menggambarkan ponsel atau smartphone yang memiliki spesifikasi rendah atau performa yang buruk.

Istilah gaul tersebut merupakan “ejekan” untuk ponsel yang punya spesifikasi rendah, murah, ketinggalan zaman atau ponsel jadul. Yang kemampuannya tidak bisa diandalkan atau pas-pasan, bahkan lambat atau sering hang.

Contohnya, ketika ingin memainkan game tertentu seperti Genshin Impact, memori atau spesifikasinya tidak mencukupi. Atau, kalaupun bisa diinstal kualitas grafisnya rendah, sering hang dan patah-patah. Bahkan force close (nutup sendiri).

Inilah asal muasal istilah HP kentang. Kata "kentang" dalam hal ini merujuk pada kentang yang lembut atau empuk, yang menunjukkan kurangnya daya tahan atau kemampuan untuk melakukan tugas yang lebih berat.



Meski demikian, penting untuk dipahami bahwa istilah “HP kentang” sangat bersifat subjektif dan dapat berbeda-beda tergantung pada kebutuhan dan harapan pengguna.

Misalnya, ada HP dengan spesifikasi lebih rendah namun masih dapat digunakan dengan baik sesuai dengan kebutuhan pengguna.

Sebaliknya, ponsel dengan spesifikasi tinggi pun dapat dianggap sebagai “HP kentang” jika performanya kurang memuaskan atau tidak sesuai kebutuhan pengguna.

HP Boba

Lihat Juga: Banting Harga, Berikut Tipe iPhone di Bawah Rp5 Juta, Rata-Rata Seri X