Indosat Gandeng Pengusaha Mikro dan Industri Rumahan

Senin, 15 Desember 2014 - 13:45 WIB
Indosat Gandeng Pengusaha...
Indosat Gandeng Pengusaha Mikro dan Industri Rumahan
A A A
JAKARTA - Indosat mengajak para pengusaha perempuan mikro dan industri rumahan binaannya, untuk tampil di Katumbiri Expo 2014.

Para pengusaha ini memamerkan berbagai hasil kerajinan mulai dari bahan flanel, kerajinan dari daur ulang bungkus kopi, serta assesories batik. Kerajinan ini berasal dari komunitas pengusaha perempuan yang ada di Bogor, Tangerang Selatan, dan Banyumas, Jawa Tengah.

President Director & CEO Indosat, Alexander Rusli mengemukakan, melalui program pembinaan perempuan, Indosat ingin mendukung peningkatan kualitas kehidupan perempuan Indonesia secara menyeluruh.

"Salah satunya melalui pemanfaatan teknologi informasi agar usaha mereka semakin berkembang. Untuk itu kami mengikutsertakan mereka dalam Katumbiri Expo 2014," ungkapnya dalam keterangan tertulis kepada Sindonews, Senin (15/12/2014).

Sementara itu, Deputy Bidang PUG Bidang Ekonomi, Sulikanti Agusni mengungkapkan, banyak perempuan di Indonesia, khususnya di desa-desa yang memiliki potensi tetapi belum mendapatkan kesempatan.

"Ke depannya, Indosat bisa bekerja sama dengan berbagai instansi untuk memberikan training, dan pendampingan kepada perempuan pengusaha mikro dalam berbagai bidang misalnya keuangan, dan pemasaran," ucapnya.

Katumbiri sendiri yang berarti “pelangi”, adalah sebuah ajang eksibisi kerajinan nusantara hasil kreativitas para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di seluruh Indonesia.

Pemberdayaan Perempuan merupakan salah satu pilar dari tiga pilar Corporate Social Responsibility (CSR) Indosat. Terdapat dua program dalam pilar ini yaitu Program Pemberian Dana Usaha Mikro via e-wallet Indosat Dompetku dengan menggunakan telpon genggam untuk mendukung usaha dan aktifitas para perempuan Indonesia yang saat ini telah dilaksanakan di wilayah Tangerang Selatan dan Bogor.

Selain itu, Indosat juga menyelenggarakan program Pelatihan Keterampilan Membatik Banyumasan dan Pemanfaatan Batik Menjadi Kerajinan. Program ini menyasar para wanita dan ibu rumah tangga yang tergabung dalam kelompok pengrajin batik Soka Ayu, Desa Sokaraja Kulon, Kecamatan Sokaraja, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
(dyt)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4999 seconds (0.1#10.140)