Gabung FIDO Alliance, PrivyID 'Setara' Raksasa Teknologi Amerika
A
A
A
JAKARTA - PrivyID resmi menjadi perusahaan Indonesia pertama yang bergabung sebagai anggota FIDO Alliance. Beberapa perusahaan yang juga menjadi anggota dari FIDO Alliance antara lain Google, Apple, Amazon, Paypal, Alibaba Group, dan Goldman Sachs.
“Dengan menjadi anggota dari FIDO Alliance, PrivyID menunjukkan komitmennya untuk membangun model baru sistem autentikasi pengguna yang mengutamakan pengalaman yang lebih sederhana sekaligus lebih kuat,” ungkap Andrew Shikiar, Direktur Eksekutif dan CMO FIDO Alliance.
Mereka, sambung dia, menantikan kontribusi PrivyID bersama aliansi ini untuk merevolusi sistem autentikasi dan memperkuat proses verifikasi identitas.
Didirikan pada Juli 2012, FIDO Alliance adalah asosiasi industri terbuka yang memiliki fokus menciptakan standar autentikasi yang akan mengurangi ketergantungan berlebihan pada kata sandi atau password. FIDO Alliance juga memiliki misi menciptakan alternatif dari penggunaan password yang lebih aman dan lebih sederhana bagi konsumen, sekaligus lebih mudah untuk digunakan dan dikelola oleh penyedia layanan.
Sebagai anggota FIDO Alliance, PrivyID akan berkontribusi di salah satu kelompok kerja yang dibangun oleh aliansi, yakni the Identity Verification and Binding Working Group atau IDWG. Kelompok kerja ini didirikan untuk memberikan panduan otoritatif, evaluasi kinerja, dan sertifikasi pada inovasi teknik validasi identitas pengguna yang memenuhi standar Pengenalan Nasabah dan Anti Pencucian Uang.
Salah satu bentuk inovasi prosedur ini adalah proses pencocokan biometrik swafoto (selfie) dengan identitas resmi yang diterbitkan pemerintah seperti KTP. Ini sebuah solusi yang telah diterapkan PrivyID kepada 4,5 juta penggunanya.
Melalui kemitraan langsung dengan lebih dari 200 perusahaan di Indonesia, termasuk bank dan perusahaan teknologi informasi terbesar di Indonesia, PrivyID telah membuka akses bagi jutaan warga Indonesia ke berbagai jasa keuangan dan ritel secara aman dan nyaman.
“PrivyID sangat antusias bisa menjadi bagian dari FIDO Alliance. Penyelarasan inovasi dan inisiatif strategis antara PrivyID dengan FIDO Alliance akan sangat membantu kami dalam memberikan solusi identitas digital yang kuat, terintegrasi, dan aman bagi pengguna kami,” ungkap Marshall Pribadi, CEO PrivyID.
Pihaknya juga sangat bersemangat untuk berpartisipasi dalam program pertukaran pengetahuan dan kerjasama global dengan anggota aliansi lainnya.
“Dengan menjadi anggota dari FIDO Alliance, PrivyID menunjukkan komitmennya untuk membangun model baru sistem autentikasi pengguna yang mengutamakan pengalaman yang lebih sederhana sekaligus lebih kuat,” ungkap Andrew Shikiar, Direktur Eksekutif dan CMO FIDO Alliance.
Mereka, sambung dia, menantikan kontribusi PrivyID bersama aliansi ini untuk merevolusi sistem autentikasi dan memperkuat proses verifikasi identitas.
Didirikan pada Juli 2012, FIDO Alliance adalah asosiasi industri terbuka yang memiliki fokus menciptakan standar autentikasi yang akan mengurangi ketergantungan berlebihan pada kata sandi atau password. FIDO Alliance juga memiliki misi menciptakan alternatif dari penggunaan password yang lebih aman dan lebih sederhana bagi konsumen, sekaligus lebih mudah untuk digunakan dan dikelola oleh penyedia layanan.
Sebagai anggota FIDO Alliance, PrivyID akan berkontribusi di salah satu kelompok kerja yang dibangun oleh aliansi, yakni the Identity Verification and Binding Working Group atau IDWG. Kelompok kerja ini didirikan untuk memberikan panduan otoritatif, evaluasi kinerja, dan sertifikasi pada inovasi teknik validasi identitas pengguna yang memenuhi standar Pengenalan Nasabah dan Anti Pencucian Uang.
Salah satu bentuk inovasi prosedur ini adalah proses pencocokan biometrik swafoto (selfie) dengan identitas resmi yang diterbitkan pemerintah seperti KTP. Ini sebuah solusi yang telah diterapkan PrivyID kepada 4,5 juta penggunanya.
Melalui kemitraan langsung dengan lebih dari 200 perusahaan di Indonesia, termasuk bank dan perusahaan teknologi informasi terbesar di Indonesia, PrivyID telah membuka akses bagi jutaan warga Indonesia ke berbagai jasa keuangan dan ritel secara aman dan nyaman.
“PrivyID sangat antusias bisa menjadi bagian dari FIDO Alliance. Penyelarasan inovasi dan inisiatif strategis antara PrivyID dengan FIDO Alliance akan sangat membantu kami dalam memberikan solusi identitas digital yang kuat, terintegrasi, dan aman bagi pengguna kami,” ungkap Marshall Pribadi, CEO PrivyID.
Pihaknya juga sangat bersemangat untuk berpartisipasi dalam program pertukaran pengetahuan dan kerjasama global dengan anggota aliansi lainnya.
(mim)