Atasi Check Engine Yamaha All New NMax Menyala dengan Cepat dan Mudah
A
A
A
JAKARTA - Keluhan seorang pengguna Yamaha All New NMax yang mengalami masalah dengan menyalanya lampu engine check meski sempat memperbaikinya di dealer Yamaha langsung direspons cepat PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing
M Abidin selaku General Manager Aftersales & Motorsport menjelaskan check engine pada Yamaha All New NMax menyala karena kebiasaan pengendara. Dirinya menyebutkan telah melakukan simulasi terkait kejadian ini. Hasilnya, check engine menyala karena pengendara mematikan mesin menggunakan side stand alias standar motor.
"Saya sudah simulasikan, ternyata saat motornya menyala, mematikannya itu tidak menggunakan main switch tetapi menggunakan side stand. Sensor kelistrikan di Yamaha All New NMax yang sensitif kemudian mematikan menggunakan side stand itu diinformasikan kepada ECU. Setelahnya engine warning light menyala karena mengira adanya malfunction," ujar Abidin di Jakarta, Senin (3/2/2019).
Abidin menjelaskan kasus tersebut sebenarnya bisa diatasi dengan datang ke bengkel untuk mengetahui masalah dengan menyalanya engine check.
Bengkel resmi Yamaha akan melakukan menganalisa masalah dan solusinya dengan perangkat Yamaha Diagnostic Tools atau YDT.
Perangkat tersebut cukup dikoneksikan dengan kabel OBD2 di motor dan laptop. Setelah itu, nanti akan muncul kode P0335 dengan keterangan chanksaft position sensor. Setelah itu menghapusnya dan indikator yang menyala langsung hilang.
"Prosesnya tidak lama dan cukup mudah hanya kurang dari lima menit dan ini gratis, Namun jika masalah tersebut muncul lagi bisa jadi diakibatnya cara berkendara yang konsumen atau behaviornya tidak diubah yang bisa menyala lagilagi," ungkapnya.
Sementara itu, Service Education YIMM Ridwan Arifin mengatakan proses menghilangkan indikator yang menyala tidak sulit.
" Yamaha Nmax baru sudah tidak mengadopsi kode error jika mengalami masalah seperti pada generasi Nmax lawas maupun Aerox. Hal ini mengakibatkan konsumen sulit mengetahui masalah yang terjadi pada kendaraannya. Karena model baru sudah sesuai standar Euro3," ujar Ridwan.
Sayangnya dengan sistem baru ini menyulitkan pemilik Yamaha Nmax memperbaiki di bengkel umum. Karena Yamaha tidak menjual perangkat YDT.
"Masalah tersebut tidak terlalu berpengaruh terhadap mesin. walaupun indikator menyala Jadi mesin masih bisa nyala, masih bisa jalan, dan bisa digunakaan keadaan normal. Cukup ke bengkel resmi untuk dilakukan penghapusan. Setelah itu indikator akan normal kembali," ujar Ridwan;
Pihak YIMM sendiri mengaku masalah ini tidak terjadi pada semua produk Yamaha All New NMax. Hingga saat ini, masih melakukan evaluasi terkait hal tersebut. Soal penanganannya, Yamaha menjamin konsumen tidak akan dikenakan biaya alias gratis untuk menghilangkan indikator engine check yang error.
M Abidin selaku General Manager Aftersales & Motorsport menjelaskan check engine pada Yamaha All New NMax menyala karena kebiasaan pengendara. Dirinya menyebutkan telah melakukan simulasi terkait kejadian ini. Hasilnya, check engine menyala karena pengendara mematikan mesin menggunakan side stand alias standar motor.
"Saya sudah simulasikan, ternyata saat motornya menyala, mematikannya itu tidak menggunakan main switch tetapi menggunakan side stand. Sensor kelistrikan di Yamaha All New NMax yang sensitif kemudian mematikan menggunakan side stand itu diinformasikan kepada ECU. Setelahnya engine warning light menyala karena mengira adanya malfunction," ujar Abidin di Jakarta, Senin (3/2/2019).
Abidin menjelaskan kasus tersebut sebenarnya bisa diatasi dengan datang ke bengkel untuk mengetahui masalah dengan menyalanya engine check.
Bengkel resmi Yamaha akan melakukan menganalisa masalah dan solusinya dengan perangkat Yamaha Diagnostic Tools atau YDT.
Perangkat tersebut cukup dikoneksikan dengan kabel OBD2 di motor dan laptop. Setelah itu, nanti akan muncul kode P0335 dengan keterangan chanksaft position sensor. Setelah itu menghapusnya dan indikator yang menyala langsung hilang.
"Prosesnya tidak lama dan cukup mudah hanya kurang dari lima menit dan ini gratis, Namun jika masalah tersebut muncul lagi bisa jadi diakibatnya cara berkendara yang konsumen atau behaviornya tidak diubah yang bisa menyala lagilagi," ungkapnya.
Sementara itu, Service Education YIMM Ridwan Arifin mengatakan proses menghilangkan indikator yang menyala tidak sulit.
" Yamaha Nmax baru sudah tidak mengadopsi kode error jika mengalami masalah seperti pada generasi Nmax lawas maupun Aerox. Hal ini mengakibatkan konsumen sulit mengetahui masalah yang terjadi pada kendaraannya. Karena model baru sudah sesuai standar Euro3," ujar Ridwan.
Sayangnya dengan sistem baru ini menyulitkan pemilik Yamaha Nmax memperbaiki di bengkel umum. Karena Yamaha tidak menjual perangkat YDT.
"Masalah tersebut tidak terlalu berpengaruh terhadap mesin. walaupun indikator menyala Jadi mesin masih bisa nyala, masih bisa jalan, dan bisa digunakaan keadaan normal. Cukup ke bengkel resmi untuk dilakukan penghapusan. Setelah itu indikator akan normal kembali," ujar Ridwan;
Pihak YIMM sendiri mengaku masalah ini tidak terjadi pada semua produk Yamaha All New NMax. Hingga saat ini, masih melakukan evaluasi terkait hal tersebut. Soal penanganannya, Yamaha menjamin konsumen tidak akan dikenakan biaya alias gratis untuk menghilangkan indikator engine check yang error.
(wbs)