Rabu Dini Hari Seluruh Wilayah RI Bisa Nikmati Gerhana Bulan Sebagian
Selasa, 16 Juli 2019 - 21:15 WIB
Rabu Dini Hari Seluruh Wilayah RI Bisa Nikmati Gerhana Bulan Sebagian
A
A
A
JAKARTA - Dini hari nanti seluruh wilayah Indonesia bakal bisa menikmati fenomena alam gerhana Bulan parsial. Proses gerhana Bulan kali ini diperkirakan memakan waktu selama 5 jam 33 menit 43 detik.
Planetarium dan Observatorium Jakarta pun mengundang warga, khususnya para penggemar astronomi untuk ikut meramaikan kegiatan peneropongan. "Kegiatan diawali dengan peneropongan Planet Jupiter dan Saturnus. Lalu dilanjutkan pengamatan gerhana Bulan sebagian secara gratis," kata Kepala Satuan Pelaksana Teknis Pertunjukkan dan Publikasi UP PKJ TIM Jakarta, Eko Wahyu Wibowo kepada SINDOnews, Selasa (16/7/2019).
![Rabu Dini Hari Seluruh Wilayah RI Bisa Nikmati Gerhana Bulan Sebagian]()
Dikatakan Eko, acara juga dengan workshop astronomi. "Acara dimulai tanggal 16 Juli pukul 21.00 WIB dan berakhir 17 Juli 2019, pukul 06.00 WIB di Planetarium Jakarta Jalan Cikini Raya nomor 73 Cikini, Menteng Jakarta Pusat," sebutnya.
Ditanya berapa teleskop yang disiapkan, dia menyebutkan tidak kurang dari 10 unit teleskop telah disiapkan. Pihaknya juga mengadakan siaran streaming di YouTube Planetarium Jakarta.
![Rabu Dini Hari Seluruh Wilayah RI Bisa Nikmati Gerhana Bulan Sebagian]()
"Proses gerhana Bulan terjadi mulai pukul 01.30 WIB. Sedangkan proses menuju puncak gerhana akan terjadi pukul 03.00-an atau proses memasuki bayangan inti," tutur Eko.
Lebih lanjut dikatakan, kegiatan pengamatan gerhana ditutup pukul 06.00 WIB karena saat itu matahari sudah terbit. "Pnumbra memang selesai pukul 07.00-an, tapi terpaksa kegiatan peneropongan kami tutup karena sudah kalah dengan sinar Matahari," pungkasnya.
Planetarium dan Observatorium Jakarta pun mengundang warga, khususnya para penggemar astronomi untuk ikut meramaikan kegiatan peneropongan. "Kegiatan diawali dengan peneropongan Planet Jupiter dan Saturnus. Lalu dilanjutkan pengamatan gerhana Bulan sebagian secara gratis," kata Kepala Satuan Pelaksana Teknis Pertunjukkan dan Publikasi UP PKJ TIM Jakarta, Eko Wahyu Wibowo kepada SINDOnews, Selasa (16/7/2019).
Dikatakan Eko, acara juga dengan workshop astronomi. "Acara dimulai tanggal 16 Juli pukul 21.00 WIB dan berakhir 17 Juli 2019, pukul 06.00 WIB di Planetarium Jakarta Jalan Cikini Raya nomor 73 Cikini, Menteng Jakarta Pusat," sebutnya.
Ditanya berapa teleskop yang disiapkan, dia menyebutkan tidak kurang dari 10 unit teleskop telah disiapkan. Pihaknya juga mengadakan siaran streaming di YouTube Planetarium Jakarta.
"Proses gerhana Bulan terjadi mulai pukul 01.30 WIB. Sedangkan proses menuju puncak gerhana akan terjadi pukul 03.00-an atau proses memasuki bayangan inti," tutur Eko.
Lebih lanjut dikatakan, kegiatan pengamatan gerhana ditutup pukul 06.00 WIB karena saat itu matahari sudah terbit. "Pnumbra memang selesai pukul 07.00-an, tapi terpaksa kegiatan peneropongan kami tutup karena sudah kalah dengan sinar Matahari," pungkasnya.
(mim)
