TENAA Sebut Honor 20 Pro Di-Upgrade dengan RAM 12 GB
A
A
A
BEIJING - Pertama kali diluncurkan di London pada awal Mei lalu, Honor 20 dan Honor 20 Pro baru-baru ini ditawarkan di China dengan prosesor Kirin 980, mendukung GPU Turbo 3.0, suara surround virtual 9.1, sistem file EROFS baru bawaan, RAM 8 GB, dan penyimpanan 256 GB.
Tetapi tampaknya varian yang lebih menarik dari Honor 20 Pro juga segera dijual di pasar smartphone terbesar di dunia tersebut. Hal itu dikonfirmasi oleh TENAA, lembaga sertifikasi China yang bertanggung jawab terhadap segala perangkat sebelum beredar di China.
Laman Giz China mencatat, TENAA baru saja menyetujui dua perangkat Huawei dengan nomor model YAL-AL00 dan YAL-AL10. Keduanya terhubung dengan Honor 20 dan Honor 20 Pro.
Honor 20 dan versi Pro telah diluncurkan sebelumnya dengan kapasitas RAM 6 GB/8 GB + ROM 128 GB. Daftar TENAA mengungkap basis Honor 20 mendapatkan RAM 8 GB dengan varian penyimpanan bertambah menjadi maksimal 256 GB. Awalnya varian tertingginya hanya dibekali RAM 6 GB + ROM 128 GB.
Sedangkan untuk varian premiumnya, Honor 20 Pro mendapatkan penyegaran varian yang lebih mumpuni yakni RAM 12 GB. Varian baru ini dikatakan eksklusif untuk pasar China.
Selain dari perbedaan RAM, kedua perangkat memiliki spesifikasi yang sama dengan varian lainnya. Termasuk ukuran layar dan baterai. Kedua ponsel akan memiliki EMUI 9.1, berdasarkan Android Pie, chipset terbaru Kirin 980, dan sejumlah kamera.
Kedua perangkat cukup kuat dalam hal fotografi yang menampilkan kamera depan 32 MP. Pada bagian belakang, Honor 20 Pro dilengkapi modul quad-camera. Rinciannya kamera utama 48 MP dari Sony IMX586, lensa telefoto optik 8 MP 3x, lensa sudut lebar super 16 MP, dan kamera makro 2 MP khusus.
Sementara Honor 20 standar mendapatkan pengaturan kamera quad serupa, tapi sekarang dalam kamera utama 48 MP aperture f/1.8, 16 MP ultra lebar kamera berlapis, kamera kedalaman 2 MP, dan pengaturan kamera makro 2 MP.
Tetapi tampaknya varian yang lebih menarik dari Honor 20 Pro juga segera dijual di pasar smartphone terbesar di dunia tersebut. Hal itu dikonfirmasi oleh TENAA, lembaga sertifikasi China yang bertanggung jawab terhadap segala perangkat sebelum beredar di China.
Laman Giz China mencatat, TENAA baru saja menyetujui dua perangkat Huawei dengan nomor model YAL-AL00 dan YAL-AL10. Keduanya terhubung dengan Honor 20 dan Honor 20 Pro.
Honor 20 dan versi Pro telah diluncurkan sebelumnya dengan kapasitas RAM 6 GB/8 GB + ROM 128 GB. Daftar TENAA mengungkap basis Honor 20 mendapatkan RAM 8 GB dengan varian penyimpanan bertambah menjadi maksimal 256 GB. Awalnya varian tertingginya hanya dibekali RAM 6 GB + ROM 128 GB.
Sedangkan untuk varian premiumnya, Honor 20 Pro mendapatkan penyegaran varian yang lebih mumpuni yakni RAM 12 GB. Varian baru ini dikatakan eksklusif untuk pasar China.
Selain dari perbedaan RAM, kedua perangkat memiliki spesifikasi yang sama dengan varian lainnya. Termasuk ukuran layar dan baterai. Kedua ponsel akan memiliki EMUI 9.1, berdasarkan Android Pie, chipset terbaru Kirin 980, dan sejumlah kamera.
Kedua perangkat cukup kuat dalam hal fotografi yang menampilkan kamera depan 32 MP. Pada bagian belakang, Honor 20 Pro dilengkapi modul quad-camera. Rinciannya kamera utama 48 MP dari Sony IMX586, lensa telefoto optik 8 MP 3x, lensa sudut lebar super 16 MP, dan kamera makro 2 MP khusus.
Sementara Honor 20 standar mendapatkan pengaturan kamera quad serupa, tapi sekarang dalam kamera utama 48 MP aperture f/1.8, 16 MP ultra lebar kamera berlapis, kamera kedalaman 2 MP, dan pengaturan kamera makro 2 MP.
(mim)