Demi NKRI, Telkomsel Bangun Ratusan BTS USO di Pelosok Nusantara

Rabu, 15 Agustus 2018 - 04:01 WIB
Demi NKRI, Telkomsel...
Demi NKRI, Telkomsel Bangun Ratusan BTS USO di Pelosok Nusantara
A A A
ROTE - Menyambut Hari Kemerdekaan ke-73 Republik Indonesia, Selasa (13/8/2018), Menteri BUMN Rini Soemarno bersama dengan Bakti/Kominfo, PT Telkomsel, PT LEN Industri dan PT AJN Solusindo meresmikan BTS USO di Desa Oebela, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT).BTS Site USO Telkomsel tersebut dimaksudkan untuk membuka layanan telekomunikasi seluler yang meliputi wilayah blank spot 3T (Tertinggal, Terluar dan Terdepan). Dalam tahap pembangunannya mulai Agustus-Oktober 2018, Telkomsel akan mendukung program BAKTI dengan membangun 108 titik lokasi BTS USO baru di seluruh wilayah Indonesia. Lima BTS di antaranya berada di Pulau Rote, yaitu Desa Oebela, Desa Helebeik, Desa Suebela, Desa Mukekuku dan Desa Lenupetu.

Secara nasional, dalam waktu tiga tahun terakhir Telkomsel telah membangun 568 BTS di wilayah-wilayah perdesaan yang sebelumnya tidak memperoleh layanan komunikasi di Tanah Air. Dari 568 BTS tersebut, 47 di antaranya merupakan BTS 4G yang memungkinkan masyarakat memanfaatkan layanan data yang berkualitas untuk meningkatkan produktivitas.

VP Network Deployment and Services Telkomsel, Agus Witjaksono mengungkapkan, kehadiran jaringan telekomunikasi hingga wilayah perbatasan negara merupakan wujud nyata Telkomsel dalam melayani masyarakat Indonesia tanpa memandang lokasi, maupun motivasi bisnis semata. “Ini komitmen kami sebagai operator selular terbesar di Indonesia yang selalu berupaya agar tak ada lagi wilayah Indonesia yang terisolir, sehingga Negara Kesatuan Republik Indonesia benar-benar terajut indah dengan adanya jaringan komunikasi,” katanya seusai peresmian BTS USO tersebut.

Dengan beroperasinya jaringan Telkomsel di Pulau Rote, maka akan semakin memperkuat dan memperluas layanan telekomunikasi seluler di wilayah perbatasan negara. Seperti diketahui, Pulau Rote merupakan salah satu pulau terluar di Indonesia yang berbatasan langsung dengan Australia. Adapun total BTS yang tersebar di Pulau Rote sejumlah 40 BTS dan 33% di antaranya merupakan BTS 4G,” paparnya.

Kehadiran layanan Telkomsel hingga pelosok di wilayah perbatasan negara tersebut tentunya semakin memperkokoh terpeliharanya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sebagai negara kepulauan. Pembangunan infrastruktur telekomunikasi di pulau terluar maupun perbatasan negara merupakan bentuk dukungan Telkomsel dalam memelihara keutuhan NKRI, di mana hadirnya sarana telekomunikasi dapat meningkatkan ketahanan nasional sekaligus mempersatukan Bangsa Indonesia yang tersebar hingga ke pelosok Tanah Air.

Selain itu, hadirnya layanan Telkomsel secara nyata juga menjadi penunjang percepatan pertumbuhan perekonomian dan kemasyarakatan. Sekaligus mampu menjadi katalisator dalam mempromosikan potensi daerah dan memberi manfaat bagi daya tarik investasi, peluang usaha, bahkan lapangan kerja baru. “Terlebih lagi mengingat posisi penting wilayah-wilayah perbatasan yang secara geopolitik sangat strategis dalam menjaga keutuhan negara,” imbuhnya.
(mim)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1354 seconds (0.1#10.140)